Penampakan Gedung Baru di Area Kantor DPRD Jabar, Diduga Gunakan Anggaran 'Siluman'

Firmansyah Nugroho
Firmansyah Nugroho
Diperbarui 20 Februari 2025 23:19 WIB
Gedung baru yang diduga menggunakan anggaran 'Siluman' di area kantor DPRD Jabar, Jl. Diponegoro, Kota Bandung. (Foto: Dok MI/Sugiyanto)
Gedung baru yang diduga menggunakan anggaran 'Siluman' di area kantor DPRD Jabar, Jl. Diponegoro, Kota Bandung. (Foto: Dok MI/Sugiyanto)

Bandung, MI - Beginilah penampakan gedung baru yang diduga menggunakan anggaran 'Siluman' di area kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Jawa Barat (Jabar).

Berdasarkan pantauan Monitorindonesia.com di area kantor DPRD Jabar hari ini, Kamis (20/2/2025), gedung baru berwarna putih tersebut sudah hampir rampung dikerjakan.

Diberitakan sebelumnya, Kejaksaan Tinggi (Kajati) Jawa Barat (Jabar) enggan merespons kejanggalan proyek pembangunan gedung di area kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jabar.

Kepala Seksi Penerangan Hukum (Kasipenkum) Kejati Jabar, Nur Sricahyawijaya, saat dimintai komentarnya hanya mengirimkan sebuah stiker gambar perempuan yang bertuliskan "SIAP ABANG TAMPAN".

Berdasarkan pemberitaan Monitorindonesia.com, bahwa proyek tersebut diduga janggal. Bagaimana tidak, proyek yang berada di Jalan Diponegoro, Kota Bandung itu tidak disertai papan informasi.

Sekretaris DPRD Provinsi Jabar yang juga menjabat sebagai Penjabat (Pj) Bupati Garut, Barnas Adjidin ketika dikonfirmasi via pesan WhatsApp pada Senin (28/10/2024), mengirimkan sebuah foto gambar papan informasi terkait proyek tersebut.

Namun keberadaan papan informasi itu misterius, entah di mana posisi dipasangnya. Sebab, ketika kembali dikonfirmasi di mana itu dipasang? Dan berapa lama masa pengerjaannya? Begitu juga berapa nilai kontrak kerjanya (pagu anggaran)? Barnas Adjidin justru bungkam alias 'tiarap'

Sikap bungkam pejabat itu makin memperkuat dugaan ketidakberesan proyek itu. (Sugiyanto)

Topik:

DPRD Jawa Barat