Demokrat Moeldoko Sebut Politik Adu Domba Kubu Cikeas Terpatahkan

Adrian Calvin
Adrian Calvin
Diperbarui 5 April 2021 13:55 WIB
Monitorindonesia.com - Ketua Departemen Komunikasi dan Informatika Partai Demokrat (PD) Moeldoko, Saiful Huda Ems mengatakan, PD kubu Cikeas terus berupaya mengadu domba kubu Moeldoko dengan pemerintah. "Sangat jelas sinyal politik sudah menunjukkan pihak Istana tidak pernah ikut campur atau melakukan intervensi terhadap persoalan internal Demokrat. Itu terbukti melalui keputusan Menkumham yang menolak pengesahan KLB Sibolangit," ujar Saiful Huda di Jakarta, Senin (5/4/2021) Bahkan, ungkap dia, kubu Cikeas sebelum Kongres Luar Biasa (KLB) di Sibolangit mengadu domba antarpejabat Pemerintahan Jokowi. Adu domba di antaranya Menkumham, Menko Polhukam, Kepala Kantor Staf Presiden (KSP) hingga Kapolri. Saiful mengingatkan pergantian kepala staf presiden adalah hak prerigatif Presiden. Dan ketika anggapan rangkap jabatan yang keliru itu dikemukakan Cikeas rencana tersebut sirna. "Begitu mudah semuanya dapat kami bantah atau patahkan, mereka semuanya diam. Kepala KSP dan ketua umum partai bukanlah bentuk rangkap jabatan," tandasnya.[ben]  

Topik:

Demokrat Moeldoko Politik Adu Domba Kubu Cikeas Terpatahkan