Aktivis 98 Puji Megawati yang Tak Umumkan Capres-Cawapres pada HUT PDIP ke-50

Jakarta, MI- Simpul Aktivis Angkatan (Siaga) 98 mengapresiasi Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri yang belum mengumumkan Koalisi Partai Politik dan Calon Presiden-Cawapres pada HUT ke-50 PDI Perjuangan. Koordinator SIAGA 98, Hasanuddin menilai, langkah Megawati tersebut sebagai bentuk penghormatan atas proses Pemilu  Presiden-Wakil Presiden 2024. "Hal itu dikarenakan tahapan pendaftaran Capres-Cawapres baru di bulan September 2023," ujar Hasanuddin, Rabu (11/01/2023). Langkah Megawati juga dinilai untuk menghormati Presiden Joko Widodo yang juga merupakan salah satu kader PDIP. "Sebab tak etis mengumunkan Calon Presiden-Wakil Presiden belum pada waktu pendaftarannya," ujarnya. Dalam hal ini, Hasanuddin mengatakan bahwa etika politik Megawati patut dicontoh dan ditiru oleh partai koalisi pendukung Presiden-Wakil Presiden Jokowi-Ma’ruf Amin. Sebab Partai Politik melalui DPR dan Pemerintah telah menyetujui Jadwal dan Tahapan Pemilu 2024, dan seharusnya Partai Politik tersebut mengikuti prosedur yang sudah disepakatinya. Dalam hal Partai Politik telah memutuskan Capres-Cawapresnya sebelum tahapan yang disepakati itu adalah soal keputusan internal partai politik bersangkutan, dan tak ada relevansinya dengan publik dan pemilih karena capres-cawapres tersebut belum resmi dan masih dapat berubah-ubah. Siaga 98 juga menyoroti tidak diundangnya partai politik lain di acara HUT ke-50 PDI Perjuangan. Menurut Hasanuddin, sikap menandakan bahwa PDI Perjuangan sebagai partai politik yang mandiri dan punya kepercayaan diri tinggi menjelang Pemilu 2024. "Hal ini juga menyiratkan sindiran kepada Partai Politik lain, khususnya partai politik koalisi pemerintahan yang seringkali tidak konsisten mendukung Pemerintah Jokowi-Ma’ruf Amin," sindirnya. SIAGA 98 optimis PDI Perjuangan akan mengumkan Capres-Cawapres serta Partai Koalisinya sesuai tahapan Pemilu (September 2023) demi menghormati prosedur tahapan dan jadwal pemilu dan Kader Partainya Ir. Joko Widodo yang saat ini menjadi Presiden RI. "Hal ini menandaskan PDI Perjuangan masih 100 % mendukung Jokowi bersama Ma’ruf Amin menjalankan roda pemerintahan," pungkasnya.