Cek Anggaran Stunting Rp 10M, Jokowi Geram: Biaya Perjalanan Dinas Rp 3M, Beli Telur Kurang dari Rp 2M

Akbar Budi Prasetia
Akbar Budi Prasetia
Diperbarui 14 Juni 2023 20:36 WIB
Jakarta, MI - Presiden Joko Widodo (Jokowi) merasa geram anggaran yang telah dikucurkan pemerintah untuk berbagai program tidak digunakan secara optimal. Jokowi memberikan contoh anggaran program stunting yang telah diberikan pemerintah namun tidak sesuai dengan peruntukannya. "Contoh, ada anggaran stunting Rp10 miliar. Saya baru saja minggu yang lalu, saya cek di APBD Mendagri, coba saya mau lihat Rp10 miliar untuk stunting," katanya pada Pembukaan Rapat Koordinasi Nasional Pengawasan Intern Pemerintah Tahun 2023, di Kantor BPKP, Jakarta Timur, Rabu (14/6). "Cek perjalanan dinas Rp3 miliar, rapat-rapat Rp3 miliar, penguatan pengembangan apa-apa bla-bla-bla Rp2 miliar. Yang benar-benar untuk beli telur itu enggak ada Rp2 miliar, tak cek," ujarnya menambahkan. Jokowi merasa geram ketika melihat anggaran yang dikucurkan untuk stunting tidak digunakan secara maksimal. "Ya kapan stuntingnya akan selesai kalau caranya seperti ini? Ini yang harus diubah semuanya," jelasnya. Presiden menerangkan, jika anggarannya sebesar Rp10 miliar, seharusnya dibelanjakan untuk yang prioritas agar menekan angka stunting. "Kalau Rp10 miliar itu anggarannya, mestinya yang untuk lain-lainnya itu Rp2 miliar, yang Rp8 miliar itu ya untuk langsung telur, ikan, daging, sayur, berikan ke yang stunting. Konkretnya kira-kira seperti itu," tandasnya. (ABP)     #Cek Anggaran Stunting Rp 10M #Jokowi Geram #Biaya Perjalanan Dinas Rp 3M #Beli Telur Kurang dari Rp 2M

Topik:

Jokowi Anggaran Stunting