Ukraina: Pasukan Rusia Mencoba untuk Memotong Akses ke Sievierodonetsk

Surya Feri
Surya Feri
Diperbarui 4 Juni 2022 21:15 WIB
Jakarta, MI - Kyiv mengatakan pada hari Sabtu (4/6) bahwa Moskow telah memperkuat pasukannya di sekitar Sievierodonetsk dan berusaha untuk memotong akses Ukraina ke kota industri itu, yang menjadi fokus serangan Rusia untuk merebut wilayah Donbas timur. Serhiy Gaidai, gubernur provinsi Luhansk, mengatakan pasukan Rusia meledakkan jembatan di seberang sungai Siverskyi Donets untuk mencegah Ukraina membawa bala bantuan militer dan mengirimkan bantuan kepada warga sipil di Sievierodonetsk. "Tentara Rusia, seperti yang kami pahami, mengerahkan semua upayanya, semua cadangannya ke arah (Sievierodonetsk) itu," kata Gaidai dalam siaran langsung TV pada hari Sabtu. "Rusia meledakkan jembatan, jadi kami tidak bisa membawa bala bantuan untuk anak laki-laki kami di Sievierodonetsk," katanya seperti dikutip dari Reuters pada Sabtu (4/6). Sejak diusir kembali dari ibukota Kyiv, Rusia telah melancarkan serangan besar-besaran di Luhansk dan Donetsk, dua provinsi yang membentuk wilayah Donbas timur. Bagi kedua belah pihak, pertempuran di timur dalam beberapa pekan terakhir telah menjadi salah satu fase perang paling mematikan, dengan Ukraina mengatakan kehilangan 60 hingga 100 tentara setiap hari. Militer Ukraina mengatakan pada hari Sabtu bahwa Rusia telah menggunakan artileri untuk melakukan "operasi penyerangan" di Sievierodonetsk, tetapi pasukan Rusia mundur dan pasukan Ukraina mempertahankan posisi di dalam kota, sekitar 145 kilometer (90 mil) dari perbatasan Rusia. Tentara Rusia juga berusaha maju menuju Lysychansk, melintasi sungai Siverskyi Donets dari Sievierodonetsk, tetapi dihentikan, kata staf umum militer Ukraina. Di provinsi tetangga Donetsk, pasukan Rusia hanya berjarak 15 km (9 mil) di luar kota Sloviansk, kata gubernur regional Pavlo Kyrylenko kepada Reuters, Jumat. Kementerian pertahanan Inggris mengatakan pada hari Sabtu bahwa aktivitas udara Rusia tetap tinggi di atas Donbas, dengan pesawat Rusia melakukan serangan menggunakan amunisi berpemandu dan tidak terarah. Di wilayah Odesa selatan Ukraina pada Sabtu pagi, sebuah rudal menghantam unit penyimpanan pertanian, melukai dua orang, juru bicara pemerintah daerah menulis di Telegram.

Topik:

Rusia Ukraina Sievierodonetsk Donetsk