Kim Garam Resmi Dipecat Agensi, Ini Kronologinya

Jakarta, MI - Agensi Hype dan Source Music resmi memutuskan kontrak kerjanya dengan Kim Garam sekaligus mengeluarkan Kim dari grup LE SSERAFFIM. Hal itu dikonfirmasi langsung dalam keterangan tertulisnya pada Rabu (20/7). "Halo, ini HYBE/Source Music. Kami ingin memberi Anda informasi tentang keputusan yang dibuat sehubungan dengan anggota LE SSERAFIM Kim Garam dan rencana kegiatan LE SSERAFIM di masa depan," katanya, dilansir Soompi, Rabu (20/7). "Perusahaan kami telah memutuskan untuk mengakhiri kontrak eksklusif dengan Kim Garam," imbuhnya. Source Music pun meminta maaf atas semua kontroversi Kim Garam selama ini. "Kami meminta maaf yang tulus kepada penggemar kami dan kepada mereka yang telah menunjukkan cinta dan dukungan kepada grup karena menimbulkan kekhawatiran atas kontroversi yang melibatkan anggota tersebut," lanjutnya. Agensi mengatakan LE SSERAFIM akan melanjutkan aktivitas sebagai grup dengan lima anggota, yakni Chaewon, Sakura, Yunjin, Kazuha, dan Eunchae. "Kami akan terus berupaya untuk mendukung grup agar terus berkembang sebagai artis melalui musik dan pertunjukkan," ujarnya. Pada 4 April 2022, Source Music pertama kali memperkenalkan Kim Garam di media sosial setelah sebelumnya mengumumkan akan mendebutkan girl grup baru pada Maret lalu. Tak lama setelah perkenalan itu, banyak akun anonim muncul di media sosial menyebarkan foto Kim sebelum debut. Dalam unggahan tersebut memperlihatkan bagaimana perilaku buruknya Kim. Bahkan dalam sebuah cuitan menyebut jika Kim Garam melakukan perundungan di sekolah. Bukti-bukti lain pun bermunculan, seperti berfoto dengan latar tak senonoh, video TikTok di sekolah dengan rok pendek dan ketat, hingga merokok. Bahkan mantan teman SMPnya menyebut, Kim sempat mengirimkan pesan pribadi kepada teman-temannya di sekolah tersebut. Kim mengatakan ia akan debut menjadi artis dan ia tak ingin masa lalunya terekspos. Setelah itu, kuasa hukum dari yang diduga korban bullying Kim mengklaim bahwa bukti-bukti yang beredar itu adalah benar. Ia juga menyatakan Kim Garam telah dinyatakan bersalah atas kekerasan di sekolah oleh komite pada 2018.