Ganjar Tarik Bantuan Dana Baznas, Said Didu: Karena Kamu Ketahuan!

Jakarta, MI - Eks Sekretaris Kementerian BUMN Muhammad Said Didu menyebut alasan pembatalan pemberian bantuan dari Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) ke kader PDI Perjuangan di Jawa Tengah oleh Ganjar Pranowo, karena sudah terlanjur ketahuan oleh masyarakat juga warganet. Ia menyebut hal itu dilakukan kader PDIP ini lantaran ketahuan menggunakan uang Baznas untuk kebutuhan kader partai. "Karena kamu ketahuan. Pejabat itu dinilai dari niatnya," kata Said Didu dalam cuitannya, dikutip Monitor Indonesia, Senin (2/1). Sebelumnya diberitakan, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo meminta Baznas menarik bantuannya kepada kader PDIP. Ganjar mengatakan hingga saat ini bantuan yang menjadi polemik memang belum cair. "Ya saya yang perintahkan (bantuan) untuk ditarik," katanya, Sabtu (31/12). Dia menerangkan, selama ini Pemprov Jateng memang bekerja sama dengan Baznas dalam program pengentasan masyarakat miskin. Ganjar menyebut bantuan yang hendak diberikan untuk kader PDIP dapat dialihkan untuk warga lainnya. "Uangnya memang belum diberikan juga. Dana Baznas nanti dialihkan untuk membantu warga yang lain," jelasnya. Dia menjelaskan bantuan rehabilitasi untuk rumah kader PDIP memang awalnya diniatkan menggunakan dana pribadi. Namun, saat berada di lokasi pemberian bantuan, Ganjar baru mengetahui Baznas turut hadir dan berniat membantu dengan nilai nominal Rp 20 juta. "Saya estimasi pasti kurang karena untuk pembangunan sampai jadi butuh sekitar Rp 50 juta. Nah sisanya nanti saya yang menyelesaikan," tutur Ganjar.