Dorong UMKM Go-International, Rahayu Saraswati Tekankan Pentingnya Dukungan Produk Lokal

Rolia Pakpahan
Rolia Pakpahan
Diperbarui 15 November 2024 08:45 WIB
Rahayu Saraswati Djojohadikusumo [Foto: Repro]
Rahayu Saraswati Djojohadikusumo [Foto: Repro]

Jakarta, MI - Wakil Ketua Komisi VII DPR RI, Rahayu Saraswati Djojohadikusumo, menyatakan dukungan penuh terhadap kemajuan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di Indonesia. Menurutnya, UMKM merupakan salah satu penggerak utama ekonomi rakyat.

"Industri Kecil dan Menengah serta UMKM adalah nadi ekonomi masyarakat Indonesia pada umumnya. Mereka juga bisa menciptakan lapangan pekerjaan bagi wilayah sekitar," kata Sara, Kamis (14/11/2024).

Perempuan yang akrab disapa Sara ini menekankan pentingnya peran industri kecil dan menengah, serta UMKM, dalam mendukung pertumbuhan ekonomi lokal dan nasional.

"UMKM bisa dibilang pahlawan karena membuka pintu harapan untuk keluar dari kemiskinan. Itulah sebabnya UMKM disebut penopang ekonomi Indonesia," ujar Legislator dari dapil DKI Jakarta III itu.

Menurut Sara, salah satu cara dalam mendukung industri kecil atau UMKM adalah dengan membeli produk lokal. Hal tersebut ditunjukkan Sara saat memimpin kunjungan kerja (Kunker) spesifik Komisi VII DPR RI ke Kalimantan Selatan bersama Dirjen Industri Kecil, Menengah, dan Aneka (IKM) Kementerian Perindustrian pada hari Rabu (13/11) kemarin.

Dalam kunjungannya ke Dekranasda Banjarbaru, Sara melihat langsung berbagai produk lokal Kalimantan Selatan. Kain sasirangan dan kerajinan anyaman menjadi sorotan, karena produk-produk tersebut tidak hanya melestarikan budaya lokal tetapi juga mendukung perekonomian daerah.

Sara mengatakan, “Pelaku UMKM di daerah perlu diberikan dukungan lebih lanjut agar dapat bertahan dan terus berkembang di tengah dinamika perekonomian nasional. Karena bukan hanya untuk penggerak ekonomi melainkan juga pelestarian budaya."

Sebagai pimpinan Komisi di DPR yang membidangi sektor perindustrian, UMKM, dan Ekonomi Kreatif, Rahayu Saraswati Djojohadikusumo mendorong masyarakat Indonesia untuk mendukung penjualan produk-produk hasil karya tangan masyarakat lokal. Menurutnya, dengan membeli produk lokal, UMKM dapat semakin maju dan berdaya saing.

"Sebenarnya ini bahaya untuk dompet semua yang berkunjung, tapi ini adalah bentuk ‘shopping’ yang terjustifikasi karena turut menggerakkan ekonomi lokal kita," ujar Sara sambil berkelakar.

"Sebenarnya bahaya untuk dompet semua yang mengunjungi, namun ini bentuk ’shopping" yang terjustifikasi karena menggerakkan ekonomi lokal kita," jelasnya.

Sara juga meminta agar seluruh Pemerintah Daerah lebih memperhatikan perkembangan UMKM di wilayahnya masing-masing, termasuk dengan menyediakan tempat berjualan yang strategis dan layak, sehingga UMKM dapat terus berkembang dan memberikan dampak positif bagi perekonomian daerah.

Sara berharap dukungan bagi UMKM dapat membantu produk lokal semakin dikenal, baik di dalam negeri maupun internasional.

"Salah satu contohnya anyaman dan sasirangan Kalimantan Selatan harus kita dukung untuk bisa go-international!" tegasnya.

"Kita berharap hal ini menjadi pemicu peningkatan produksi dan penjualan produk-produk lokal, serta menjadi inspirasi bagi pemerintah pusat dan daerah dalam mendukung UMKM di berbagai wilayah Indonesia," tutup Sara.

Topik:

umkm produk-lokal ekonomi-lokal