Waspada Microsleep! Pahami Penyebab dan Cara Menghindarinya

Aldiano Rifki
Aldiano Rifki
Diperbarui 27 Agustus 2022 06:30 WIB
Jakarta, MI – Sudah pernah mendengar istilah microsleep ? Kondisi ini merupakan episode singkat dari tidur yang dapat berlangsung dari 1 detik hingga 30 detik, bahkan bisa terjadi pada saat mata masih terbuka. Microsleep terjadi pada saat kantuk dan pada umumnya tanpa peringatan, sehingga kamu dapat tertidur secara tiba-tiba dalam waktu yang sangat singkat yang disertai dengan setakan kepala yang keras. pada umumnya, microsleep sering terjadi pada saat melakukan pekerjaan yang monoton seperti ketika sedang menatap layar komputer atausmartphone dalam waktu lama atau saat mengemudi di jalan yang lurus. semakin mengantuk yang anda rasakan, maka semakin besar kemungkinan anda mengalami microsleep. Bahaya Microsleep Jika kondisi ini dibiarkan maka dapat menimbulkan bahaya keselamatan. Hal ini dikarenakan microsleep berisiko menyebabkan kecelakaan akibat kehilangan kesadaran saat sedang mengendarai kendaraan. tahukah anda, dalam keadaan normal otak bisa menangkap dan memproses berbagai stimulus. Namun bila kamu mengalami kelelahan maka berdampak pada konsentrasi yang terganggu sehingga otak menjadi lebih terbatas terhadap stimulus yang lebih kuat. Berdasarkan fakta yang ada, salah satu penyebab kecelakaan yang paling banyak ialah akibat dari tertidur saat sedang berkendara. Dimana kecelakaan bukan hanya merugikan dari sisi finansial namun dapat menyebabkan kematian banyak orang. Penyebab Microsleep Ada beberapa hal yang diduga bisa meningkatkan risiko mengalami tidur singkat, yakni: Gangguan tidur Otak dapat kurang konsentrasi pada siang hari yang disebabkan karena gangguan tidur yang mengakibatkan menurunnya kuantitas dan kualitas waktu tidur seperti insomnia dan sleep apnea. Kerja shift malam Resiko kerja shift malam yakni bisa mengurangi waktu tidur karena adanya pergeseran jam tidur. Hal ini dapat meningkatkan risiko tidur singkat di masa transisi waktu tidur. Adanya utang tidur Saat kamu sering tidur malam kurang dari 6 jam maka kamu memiliki hutang tidur. Banyaknya hutang tidur bisa meningkatkan risiko mengalami microsleep sewaktu-waktu. Konsumsi obat Salah satu efek samping dari meminum obat-obatan ialah mengantuk. Bila kamu juga kurang tidur, maka efek samping tersebut dapat memperparah rasa kantuk. 4 Cara Menghindari Microsleep Ada empat hal yang bisa kamu lakukan untuk menghindari bahaya ini, khususnya ketika sedang atau akan berkendara. 1. Mengkonsumsi kopi Namun perlu memberi jarak waktu sebelum mengemudi, karena biasanya kopi memberikan efek 30 menit setelah dikonsumsi. 2. Tetap beraktivitas Saat berkendara, kamu bisa melakukan aktivitas yang dapat membuat tetap terjaga seperti mengobrol. 3. Tidur cukup Istirahat yang cukup yakni 7-9 jam dapat membuat pikiran dan badan menjadi segar. 4. Istirahat jika mengantuk Bila ada rasa lelah atau mengantuk saat berkendara, segera berhenti dan gunakan waktu untuk tidur sejenak sekitar 20-60 menit sekali.

Topik:

microsleep Info Kesehatan

Berita Sebelumnya

Ciri-Ciri Cacar Monyet, Gejala dan Upaya Pencegahannya!

Berita Selanjutnya

Hasil Uji Klinis Masuk dalam Jurnal Medis Internasional Buktikan Vaksin Nusantara Bukan Vaksin Abal-abal