Polisi Temukan Jam Tangan Diduga Milik Kerangka Manusia di Jasinga Bogor
Jakarta, MI - Polisi belum mengetahui identitas dari kerangka manusia yang ditemukan di hutan berbukit di Jasinga, Bogor, Jawa Barat. Adapun dari lokasi, polisi menemukan jam tangan berbahan plastik dan baju warna hitam bermotif batik.
"(Identitas) belum ada. Kita masih cari keterangan-keterangan, masih dalam penyelidikan ya. Jadi masih mencari informasi-informasi ke warga masyarakat sekitar situ," kata Kapolsek Jasinga AKP Joni Handoko, Minggu (29/10).
Joni mengatakan sejauh ini hanya ditemukan kedua barang tersebut. Adapun saat ditemukan jam tangan warna hitam itu masih melingkar di tulang tangan.
"Ditemukan ada jam tangan, masih menempel di tulang. Sama baju motif batik warna hitam, kita temukan di sekitar itu. Nggak ada barang lain yang kita temukan," kata Joni.
Dikatakan Joni, kedua barang itu diamankan di Polsek Jasinga sebagai barang bukti juga menjadi salah satu penciri jika ada warga yang mencari anggota keluarganya yang diduga hilang.
Joni menambahkan, baju tersebut belum dapat dipastikan milik korban. Sebab, baju itu ditemukan dengan jarak sekitar setengah meter dari kerangka tersebut.
"Jadi gini, baju batik itu juga apakah punya orang itu, yang sekarang jadi kerangka ya, atau bukan, karena baju itu juga ditemukan tidak menempel di tulang itu, ada jaraknya sekitar setengah meter dari kerangka, belum bisa kita pastikan (milik korban)," ujar Joni.
Sebelumnya diberitakan, warga Desa Curug, Kecamatan Jasinga, Kabupaten Bogor, digegerkan dengan penemuan kerangka manusia di kawasan hutan berbukit. Kerangka manusia itu ditemukan oleh warga yang sedang mencari rumput.
"Kerangka manusia lengkap, tulang-tulang, badan, kepala, tangan," kata Kapolsek Jasinga AKP Joni Handoko, Minggu (29/10).
Joni mengatakan, kerangka manusia itu ditemukan di kawasan hutan berbukit di Kampung Liud, Desa Curug. Lokasi tersebut jauh dari permukiman. Ia menyebut kerangka manusia itu ditemukan warga yang sedang mencari rumput untuk pakan ternak.
"Lokasi temuan di hutan, di daerah perbukitan juga. Jauh, jauh banget dari permukiman. Ditemukannya sama warga yang mau cari rumput buat ternak, itu hari Jumat sekitar jam 10.30 WIB," kata Joni.
Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya
Pegawai Gadungan Klaim Tahu 'Dosa-dosa' Pejabat dari e-Katalog, KPK akan Usut Dugaan Korupsi di Pemkab Bogor
26 Juli 2024 09:59 WIB
Usai Ditangkap, Pegawai KPK Gadungan Bongkar Dugaan Permainan Anggaran Dinas Pendidikan Bogor Rp 600 Miliar Lewat e-Katalog
26 Juli 2024 08:40 WIB
Dua Kuli Bangunan Cabuli Anak-anak di Sempur-Bogor Diringkus Polisi
19 Juni 2024 18:25 WIB