Isu Normalisasi Hubungan Indonesia dengan Israel, Apa Kata Istana?
Jakarta, MI - Dalam pemberitaan Jewish Insider menyebutkan bahwa Menteri Luar Negeri Israel saat itu Eli Cohen dan mantan Presiden Indonesia Joko Widodo alias Jokowi menyetujui rancangan akhir perjanjian bagi kedua negara untuk bertukar kantor perdagangan sebagai langkah pertama menuju hubungan diplomatik penuh.
Indonesia juga berencana membuka kantor perdagangan di Ramallah pada waktu yang bersamaan. Indonesia dan Israel juga disebut telah sepakat untuk membuka kantor penghubung yang berfokus pada pengembangan hubungan bilateral, dengan penekanan pada ekonomi, perdagangan, teknologi, inovasi dan budaya.
Selain itu, kedua negara juga membicarakan tentang penghapusan Israel dari daftar hitam visa Indonesia. Namun hal ini dibantah pihak Istana.
"Tidak benar, Presiden sampai mengirim utusan khusus untuk berbicara dengan Israel," kata Koordinator Staf Khusus Presiden, Ari Dwipayana
dalam keterangannya, Kamis (29/2).
Ari menekankan bahwa Jokowi menugaskan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi untuk semua permasalahan luar negeri. Ia pun menekankan posisi Jokowi sama dengan posisi Menlu Retno. "Posisi resmi Presiden diwakili oleh pernyataan dan sikap Menlu," demikian Ari.
Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya
Bukan Barang Baru, Direktur Digital Business Telkom Sebut Pekerja yang Manfaatkan AI Punya Keunggulan
1 jam yang lalu
Bongkar Aktor T Pengendali Judi Online Indonesia, Bareskrim Periksa Benny Ramdhani
13 jam yang lalu
Jokowi Tak Tahu Aktor T Pengendali Judi Online di Indonesia yang Kebal Hukum
26 Juli 2024 20:55 WIB