Banyak Program Kerja Gagal Tercapai, Komisi XI Apresiasi Kejujuran Menteri PPN
![Dhanis Iswara](https://monitorindonesia.com/index.php/storage/media/user/avatar/VoNo6JTUrDAPOfAguLpW0li1Z5jIpivBSpcblvgu.jpg )
![Komo XI Gelar Rapat Kerja dengan Menteri PPN/Kepala Bappenas (Foto: MI/Dhanis) Komisi XI Gelar Rapat Kerja dengan Menteri PPN/Kepala Bappenas (Foto: MI/Dhanis)](https://monitorindonesia.com/index.php/storage/news/image/komo-xi-gelar-rapat-kerja-dengan-menteri-ppnkepala-bappenas-foto-midhanis.webp)
Jakarta, MI - Komisi XI DPR RI menggelar rapat kerja (raker) dengan Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Bappenas, Suharso di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (13/6/2024).
Pada pemaparannya dalam raker tersebut, Suharso mengakui banyak program kerja dan target pemerintahan di Kementeriannya yang belum tercapai.
Anggota Komisi XI DPR RI Fraksi PKS, Anis Byarwati mengapresiasi kejujuran dari Menteri PPN itu.
"Sampai tahun 2004 ini banyak sasarannya belum bisa kita capai, banyak sekali itu dan saya sangat senang Pak Menteri itu mau mengakui itu," katanya di ruang rapat Komisi XI.
Anis mengakui bahwa memang tidak mudah untuk menurunkan tingkat kemiskinan dan target rasio.
"IPM belum tercapai, tingkat kemiskinan belum tercapai, termasuk rasio pajak juga belum tercapai, pengangguran terbuka juga belum jadi RPJMN 2024,itu belum tercapai," ucapnya.
Untuk itu, menurutnya penting bagi Kementerian PPN untuk mengevaluasi semua program kerja dan target yang tidak tercapai sebagai bisa diantisipasi pada di periode 2025-2029.
"Kan ini harus jadi catatan penting yang ini bagaimana evaluasi yang kemarin itu sehingga untuk di 2025-2029 ini base lainnya itu berarti kan harus lebih lebih, karena tidak tercapai," pungkasnya.
Adapun agenda raker itu membahas tentang Rencana Kerja dan Anggaran (RKA) dan Rancangan Kerja Pemerintah (RKP) kementerian PPN/Bappenas tahun 2025.
![Harga Komoditas Anjlok, Legislator Minta Pemerintah Antisipasi Penurunan Penerimaan Negara Anggota Komisi XI DPR RI, Anis Byarwati (Foto: Ist)](https://monitorindonesia.com/index.php/storage/news/image/anis-byarwati.webp)
Harga Komoditas Anjlok, Legislator Minta Pemerintah Antisipasi Penurunan Penerimaan Negara
17 Juli 2024 13:58 WIB
![Anggota Komisi XI DPR Minta PT Pelni Tenggelamkan Kapal-kapal Berumur Tua Komisi XI DPR gelar rapat dengar pendapat (RDP) dengan PT Pelni (Foto: MI/Dhanis)](https://monitorindonesia.com/index.php/storage/news/image/komisi-xi.webp)
Anggota Komisi XI DPR Minta PT Pelni Tenggelamkan Kapal-kapal Berumur Tua
2 Juli 2024 13:05 WIB
![Ada Indikasi Kerugian Negara Rp400 M, Komisi XI: OJK Harus Siap Berhadapan dengan APH Anggota Komisi XI DPR RI, Melchias Markus Mekeng (Foto: Ist)](https://monitorindonesia.com/index.php/storage/news/image/anggota-komisi-xi-dpr-melchias-markus-mekeng.webp)
Ada Indikasi Kerugian Negara Rp400 M, Komisi XI: OJK Harus Siap Berhadapan dengan APH
26 Juni 2024 18:18 WIB
![Likuiditas Perekonomian Menurun, Komisi XI: Ini Jadi Perbincangan di Kalangan Dunia Usaha Anggota Komisi XI DPR RI, Mukhamad Misbakhun (Foto: Ist)](https://monitorindonesia.com/index.php/storage/news/image/misbakhun.webp)
Likuiditas Perekonomian Menurun, Komisi XI: Ini Jadi Perbincangan di Kalangan Dunia Usaha
24 Juni 2024 19:56 WIB
![Komisi XI Minta BI Berikan Penjelasan ke Masyarakat Soal Merosotnya Nilai Tukar Rupiah ke Dollar AS Komisi XI gelar Rapat Kerja dengan Gubernur Bank Indonesia (BI). (Foto: MI/Dhanis)](https://monitorindonesia.com/index.php/storage/news/image/komisi-xi-gelar-rapat-kerja-dengan-gubernur-bank-indonesia-bi-foto-midhanis.webp)
Komisi XI Minta BI Berikan Penjelasan ke Masyarakat Soal Merosotnya Nilai Tukar Rupiah ke Dollar AS
24 Juni 2024 13:30 WIB