Pemkab Bekasi Dukung Pembangunan Ecovillage dan Desa Wisata di Cibitung

Bekasi, Monitorindonesia.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi menyambut baik rencana pembangunan Ecovillage dan Desa Wisata Wanajaya yang digagas oleh Pemerintah Kecamatan Cibitung dan Pemerintah Desa Wanajaya melalui corporate social responsibility (CSR) dari PT Hyundai. Sekda Dedy Supriyadi mengatakan Pemkab Bekasi mendukung konsep Ecovillage dan Desa Wisata di Wanajaya. Skema ini dinilai suatu kemajuan sehingga pemkab dan Kodim 0509 berkomitmen rencana tersebut diwujudkan bersama-sama. “Pemerintah daerah tentu mendukung program ini. Tadi kita bersama-sama melihat lokasi dari ecovillage. Segala hal berkaitan dengan utilitas ataupun infrastruktur yang perlu dibenahi, kita akan upayakan,” ucap Dedy Supriyadi saat meninjau lokasi ecovillage di Desa Wanajaya bersama Dandim 0509/Kabupaten Bekasi Letkol Inf M Horison Ramadhan, Kamis (24/3/22). Dedy juga mengatakan, ecovillage akan sangat bermanfaat bagi masyarakat. Pemberdayaan yang dilakukan di dalamnya akan meningkatkan kesejahteraan masyarakat dengan adanya perputaran perekonomian di wilayah tersebut. Selain itu, Pemkab Bekasi juga mendukung penuh rencana pembangunan tempat pengelolaan sampah reduce, reuse, recycle (TPS3R) untuk mendukung program bank sampah yang dimiliki Kecamatan Cibitung. Menurutnya, dengan adanya TPS3R pengolahan sampah menjadi lebih efisien dan dapat menghasilkan produk-produk yang bernilai lebih ekonomis. “Di Kecamatan Cibitung memang sudah berjalan program bank sampah sebagai wujud dukungan pemerintah daerah. Kita bantu dengan memberikan dump truck untuk desa Wanasari dan Wanajaya. Saya berharap ini menjadi pilot project atau role model bagi kecamatan lain agar bisa diamati, ditiru, dan dimodifikasi,” katanya. Camat Cibitung, Encun Sunarto menjelaskan, konsep ecovillage dan TPS3R bertujuan untuk mendukung terealisasinya rencana Pemerintah Kecamatan Cibitung dan Pemdes Wanajaya untuk menghadirkan Desa Ecowisata dengan memaksimalkan potensi yang dimiliki Kampung Rawa Lele. “Kami ingin mengembangkan Kampung Rawa Lele ini menjadi destinasi eco wisata. Semua yang menjadi agenda hari ini dengan meninjau beberapa lokasi, semua akan terintegerasi antara konsep agro wisata dengan eco wisata,” kata Encun. Ia menambahkan, Desa Wanajaya juga menjadi loksus dari P2WKSS tahun 2022. Sehingga rencana pembangunan ecovillage dan destinasi eco wisata serta agro wisata sejalan dengan upaya pemerintah dalam memaksimalkan inovasi yang akan dipersiapkan untuk penilaian lomba tingkat provinsi tersebut. “Kita yakin konsep ini akan menjadi nilai lebih sebagai inovasi untuk mendukung lomba P2WKSS tingkat provinsi. Nanti kita akan lebih matangkan lagi sesuai permintaan Pak Sekda agar infrastruktur seperti jalan agar dilebarkan lagi untuk mempermudah mobilitas disini,” ujarnya. Dalam kegiatan tersebut, Dandim 0509 Letkol Inf M Horison Ramadhan turut mengikuti rangkaian kegiatan bersama perwakilan dari PT Hyundai yang melihat secara langsung lokasi-lokasi yang akan menjadi tempat pembangunan TPS3R dan lokasi wisata. (Panda/Adv)