Lampu di Baubau Padam Akibat Penebangan Pohon, Begini Penjelasan Tokoh Pemuda

Baubau MI - Penebangan pohon yang mengakibatkan rubuhnya beberapa tiang listrik dan mengakibatkan lampu di Baubau padam dipastikan bukan warga Kalialia. Pasalnya, pada Senin (13/6) sekitar pukul 15.39 WITA akibat penebangan pohon itu, terjadi gangguan operasional jaringan tegangan menengah (JTM) sistem Baubau-Poros Baubau-Wakalambe. Dan berimbas kepada lampu di Baubau padam. Tokoh Pemuda Kalia-lia Kantalai Muhammad Hakim angkat bicara terkait lampu di Baubau padam imbas penebangan pohon itu. Dia memastikan bahwa bukan warga Kalialia yang melakukan penebangan pohon dan berimbas kepada tiang listrik tersebut. "Info ini saya dapat saat berada di Polsek Lea-lea untuk memastikan langsung siapa pelaku, sebab informasi yang beredar di salah satu media saat ini bahwa warga Kalialia sebagai pelaku penebangan pohon kapuk yang mengakibatkan tumbangnya beberapa tiang listrik dan memadamkan lampu," kata dia kepada wartawan, Selasa (14/6). Dia pun menuding, ada pihak lain yang melakukan penebangan pohon kapuk itu. Bukan warga Kalialia. "Perlu saya tegaskan kembali bahwa pelaku bukan warga Kelurahan Kalialia dan Kantalai, tapi pelaku adalah warga lai," jelasnya. Dia pun meminta warga tidak saling menyalahkan atas kasus penebangan pohon yang berimbas kepada jaringan listrik di Kalialia. "Jadi info seperti ini wajib diluruskan agar netizen ataupun pembaca berita tidak menyalahkan salah satu warga yang ada di Kelurahan Kalialia," kata dia. Sementara, Lurah Kalialia Manati menegaskan kembali bahwa pelaku penebangan pohon yang terjadi itu bukan dari warganya. "Yang tebang bukan orang Kalialia, saya tegaskan bahwa tidak ada yang terlibat penebangan pohon, warga Kalialia sebab terjadinya padamnya lampu, saya tidak tahu orang dimana yang jelas bukan orang Kalialia," katanya menambahkan. Laporan: Ardiman Onta. P