Lukman Abunawas Hadiri Seminar Forum Sultra Satu "Satu untuk Sultra"

Kendari, MI - Wakil Gubernur Sultra, Lukman Abunawas menghadiri seminar Forum Sultra Satu "Satu untuk Sultra" di hotel Claro Kendari pada, Selasa (8/11). Seminar tersebut di hadiri oleh berbagai tokoh yang tergabung dalam 4 Pilar Sultra Satu. Lukman Abunawas dalam sambutannya mengatakan bahwa seminar kali ini adalah moment bersejarah yang sangat tepat bagi seluruh tokoh di daerah Sultra, untuk duduk bersama, berdiskusi, memberikan gagasan, ide pemikiran tentang perkembangan dan kemajuan daerah untuk masyarakat di masa mendatang. Kata Lukman Abunawas, pemikiran tokoh-tokoh ini akan menjadi inspirasi baru bagi Sultra ke depannya dalam meneropong pemimpin yang amanah dan bisa bertanggung jawab. Pasalnya, mereka banyak memiliki pengalaman yang mempuni dan teruji di daerah lain terutama Rocky Gerung yang di jululi sebagai presiden akal sehat yang juga hadir dalam forum ini untuk menjadi narasumber. “Semoga seminar ini bisa menghasilkan konsep dan rumusan yang konstruktif bagi pembangunan daerah sosial, politik dan ekonomi Sultra kedepanya harus menjadi prioritas bersama di atas kepentingan pribadi dan golongan,” paparnya saat memberikan sambutan. Ia berpesan agar semua pihak meningkatkan rasa cinta dan kebanggaan sebagai masyarakat Sultra dalam menjaga dan membangun daerah. Memacu semangat dan motivasi dalam diri untuk selalu mengambil peran kebangsaan yang berdaya guna bagi daerah.“Mari membangun daerah secara bersama-sama untuk terwujudnya masyarakat Sultra gemilang yang adil dan bermartabat,” ungkapnya. Sementara itu dalam laporan Ketua Panitia, Bisran Saranani mengatakan, seminar ini adalah seminar ilmiah yang sangat berbobot tinggi. Pasalnya dihadiri oleh para pakar, akademisi, profesor, tokoh adat, tokoh pemuda dan tokoh perempuan yang menggarap empat pilar yakni Muna, Buton, Kolaka dan Kendari dan Suku Buton atau Wolio, Tolaki, Muna dan Mornene. “Kami berharap seminar ini bisa terus berlanjut untuk menjaga perbedaan dan keanekaragaman masyarakat Sultra. Di sisi lain bisa terus di barengi dengan seminar-seminar menyangkut sosial, budaya, pendidikan dan lain sebagainya sebagai upaya kita memberikan kontribusi nyata untuk daerah,” pungkasnya. (MI/Rasmin Jaya)