Kapolri Ungkap Identitas Pelaku Bom Bunuh Diri di Polsek Astana Anyar: Mantan Napiter

Rekha Anstarida
Rekha Anstarida
Diperbarui 7 Desember 2022 16:40 WIB
Jakarta, MI - Kapolri Jenderal Listyo Sigit mengungkapkan identitas pelaku bom bunuh diri di Polsek Astana Anyar, Bandung, Jawa Barat, Rabu (7/12). Sigit menyebut pelaku merupakan mantan narapidana terorisme. "Dari hasil pemeriksaan sidik jari dan kemudian juga face recognition, identik menyebutkan bahwa identitas pelaku adalah Agus Sujatno atau yang biasa dikenal dengan Agus Muslim," kata Sigit dalam konferensi pers, Rabu (7/12) siang. Sigit mengatakan Agus merupakan warga Kelurahan Cibangkong, Kecamatan Batu Nunggal, Bandung. Ia juga mengatakan bahwa Agus sempat ditahan di Lapas Kelas II A Pasir Putih Nusakambangan selama empat tahun, terkait kasus terorisme. "Yang bersangkutan pernah ditangkap karena peristiwa bom Cicendo dan dihukum 4 tahun, di bulan September atau Oktober 2021 bebas," ungkapnya. Sigit menambahkan bahwa Agus terafiliasi dengan kelompok Jamaah Ansharut Daulah (JAD) Bandung atau JAD Jawa Barat. Meski demikian, Sigit mengatakan bahwa kasus tersebut hingga saat ini masih didalami oleh pihaknya. "Tentunya kegiatan yang bersangkutan kami ikuti, namun demikian yang dapat kami jelaskan bahwa pelaku terafiliasi JAD Bandung atau JAD Jabar dan tim terus bekerja menuntaskan peristiwa terjadi," jelasnya. Sementara itu, hingga saat ini polisi masih melakukan olah TKP dan memeriksa sejumlah saksi terkait peristiwa tersebut. Sebelumnya, Karo Penmas Divhumas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan mengatakan bahwa Tim Gegana Brimob Polda dan Densus 88 Antiteror Polri telah dikerahkan ke lokasi, untuk melakukan pengamanan hingga olah TKP. “Jadi yang turun itu Tim Jihandak Gegana Brimob Polda Jabar, Densus 88. Gegana mengamankan dan mensterilkan. Kemudian Densus terus bekerja. Tentu dari Reskrim baik Polres maupun Polda melakukan olah TKP,” ungkapnya.