Jelang Lebaran 2023, DPUBM Kabupaten Malang Fokus Pemeliharaan Infrastruktur Jalan

Malang, MI – Menjelang lebaran 2023 kini Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga (DPUBM) mulai fokus dengan pemeliharaan infrastruktur jalan. Seperti halnya, jalan raya ketawang Kecamatan Gondanglegi merupakan bagian dari 28 persen kondisi jalan rusak berat di Kabupaten Malang. Menurut Plt Kepala Dinas DPUBM Kabupaten Malang, Suwiknyo menjelaskan, dengan adanya beberapa titik khususnya di wilayah Kabupaten Malang jalan dengan kondisi baik atau sedang ada sebanyak 72 persen. "Artinya 28 persen itu posisinya rusak berat," ungkap Suwiknyo. Senin, (10/4) Dari 28 persen jalan rusak, dijelaskan oleh Suwiknyo ada di Gondanglegi, Kepanjen, Pagak, Sumbermanjing Kulon dan Jalibar (Jalur Lintas Barat). “Untuk memperbaiki 28 persen jalan yang rusak, DPUBM telah menganggarkan Rp 200 miliar. Terkait anggaran ini untuk pemeliharaan dan peningkatan jalan yang ada diwilayah Kabupaten Malang," jelasnya. Menurutnya pemeliharaan ini berbeda dengan pemeliharaan insidentil. Yakni pemeliharaan ini hanya bersifat sementara. Di mana kekuatan kontruksi untuk jalan hanya bertahan satu tahun dan sedangkan pemeliharaan yang dimaksud oleh Suwiknyo ini bisa bertahan 10 tahun. Suwiknyo menambahkan, adapun hal tersebut tidak bisa diselesaikan 28 persen. Pasalnya, target biasanya yang bisa terealisasikan hanya 2 persen. "Tidak bisa selesai 28 persen, karena nanti yang lama akan rusak. Target biasanya 2 persen," tukasnya. Menyikapi kondisi jalan raya di ketawang saat ini kondisinya rusak berat dan berlubang. Sehingga hal ini mengancam keselamatan bagi pengendara yang melintas. “Oleh karena itu perlu dilakukan perawatan berkala, makanya meski anggaran terlihat besar namun belum bisa mencakup kerusakan yang ada secara menyeluruh,” tutupnya. (ADV/Rina Sugeng Yuliani)   #DPUBM Kabupaten Malang Fokus Pemeliharaan Infrastruktur Jalan