Pemprov Jambi Siapkan Beasiswa Rp 7,7 Miliar, Sasar 454 Mahasiswa Miskin


Jambi, MI – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jambi menyiapkan dana beasiswa khusus mahasiswa dari keluarga miskin sekitar Rp 7,7 miliar tahun ini. Beasiswa tersebut menyasar sebanyak 454 orang mahasiswa program Sarjana (S1), Pascasaerjana (S2) dan Doktor (S3). Setiap mahasiswa yang lolos seleksi dan verifiksi mendapatkan beasiswa antara Rp 12 juta hingga Rp 30 juta/orang/tahun.
Hal tersebut diungkapkan Pejabat Fungsional Madya Pelayanan Dasar Biro Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Sekretariat Daerah (Setda) Provinsi Jambi, Watni di kantor Gubernur Jambi, Kota Jambi, Senin (4/8/2025).
Menurut Watni, pemberian beasiswa kepada mahasiswa miskin dan berprestasi di Jambi tersebut merupakan bagian dari Pro-Jambi. Pengurusan dan penyaluran beasiswa tersebut dilakukan melalui Biro Kesra Pemprov Jambi.
Dijelaskan, beasiswa Pro-Jambi Cerdas tersebut dialokasikan kepada 210 orang mahasiswa miskin program S1, 90 orang mahasiswa S1 berprestasi, 52 orang mahasiswa S2 dan 102 orang mahasiswa S3. Mahasiwa S1 akan menerima beasiswa sebesar Rp 12 juta/orang/tahun, S2 Umum (Rp 20 juta/orang/tahun) dan S3 (Rp 30 juta/orang/tahun).
Watni mengatakan, pendaftaran calon penerima beasiswa Pro-Jami Cerdas untuk program S1 dimulai Rabu (6/8/2025). Pendaftaran dilakukan secara online (internet). Selanjutnya pendaftaran bisa dilakukan melalui link (saluran).
Penyaluran beasiswa mahasiswa S1 lebih dulu dilakukan karena adanya proses verifikasi faktual khusus bagi masyarakat tidak mampu. Verifikasi dilakukan terhadap dokumen pendukung berdasarkan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) data Pensasaran Pencepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem (P3KE).
Dijelaskan, verifikasi kita lakukan guna memastikan bahwa yang mahasiwa calon penerima beasiswa benar - benar tidak mampu. Kemudian mahasiswa calon penerima beasiswa minimal sudah semester tiga.
“Artinya mahasiwa calon penerima beasiswa benar-benar aktif kuliah dan sudah muncul nilai kumulatifnya. Syarat ini juga berlaku bagi mahasiwa S2 dan S3,”katanya. kita memastikan bahwa yang bersangkutan benar benar aktif kuliah,” jelasnya.
Menurut Watni, pendaftaran calon penerima beasiswa program S2 dan S3 akan dimulai pertengahan September 2025. Pendaftaran tersebut agak lama karena menunggu perubahan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD).
“Kita usahakan paling lambat awal Desember, pendaftaran calon penerima beasiswa program S2 dan S3 sudah selesai,”katanya.
Watni mengatakan, animo mahasiwa mendapatkan beasiswa Pro-Jambi Cerdas terus meningkat. Jumlah mahasiwa yang mengajukan permohonan beasiswa Pro-Jambi Cerdas tahun lalu mencapai 3.000 orang. Sedangkan pemohon beasiswa tersebut tahun ini di atas 3.000 orang.
Menurut Watni, tingginya animo mahasiswa mendapatkan beasiswa tersebut menunjukkan program beasiswa Pro-Jambi Cerdas sangat membantu. Konsep program beasiswa tersebut, yakni pemerataan. Baik itu pemerataan kuota (jumlah) penerima dari setiap kabupaten kota, maupun pemerataan penerima beasiswa setiap kampus di kabupaten/kota.
Dikatakan, Pemprov Jambi mempersiapkan program beasiswa S1 berkelanjutan untuk tahun depan. Program tersebut dilaksanakan bekerja sama dengan pihak kampus. Beasiswanya diberikan selama dua semester.
“Jadi untuk tahun depan ada program baru lagi S1 berkelanjutan khusus keahlian. Kita bekerja sama dengan kampus. Kita memberikan beasiswa dua semester. Penerima beasiswa kita upayakan mahasiswa anak petani dan nelayan,”katanya.
Topik:
Beasiswa Jambi