Puan Sindir Gibran Soal Etika: Jangan Semena-mena, Adab Itu Harus Dijaga

Dhanis Iswara
Dhanis Iswara
Diperbarui 23 Januari 2024 15:37 WIB
Ketua DPP PDI Perjuangan, Puan Maharani (Foto: MI/Dhanis)
Ketua DPP PDI Perjuangan, Puan Maharani (Foto: MI/Dhanis)

Jakarta, MI - Ketua DPP PDI Perjuangan Puan Maharani, menanggapi sikap cawapres nomor urut 02 Gibran Rakabuming Raka saat debat pilpres keempat yang dinilainya tak memiliki etika dan sopan santun sebagai anak muda.

"Etika dan perilaku sopan santun anak muda kepada yang lebih tua itu penting sekali sebagai orang Indonesia," kata Puan kepada wartawan, Selasa (23/1).

Kata Puan, sebagai anak muda semestinya menghormati orang yang lebih tua dan bisa menjaga adab sebagai orang Indonesia.

"Jangan semena-mena, adab ketimuran di Indonesia harus tetap dijaga," ujarnya.

"Tapi hubungan antara yang tua dan muda secara pribadi atau personal, itu harus dihargai. Kalau nggak seperti itu, bukan Indonesia lagi," tambahnya.

Seperti diketahui, pada debat pilpres keempat atau debat kedua cawapres di JCC Senayan pada Minggu (21/1) kemarin, Gibran sempat membuat beberapa gerakan gimmick saat berdebat dengan cawapres nomor urut 3 Mahfud MD.

Hal itu terjadi saat Gibran menanyakan soal greenflation atau inflasi hijau kepada Mahfud. Merasa tak puas mendengar jawaban Mahfud, Gibran pun membuat beberapa gerakan gimmick dengan mengatakan "sedang mencari jawabannya". (DI)