Mantan Sekjen PKB Ungkap Cak Imin Tak Transparan Kelola Keuangan Partai
Jakarta, MI - Mantan Sekretaris Jenderal Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Lukman Edy, menyampaikan sejumlah kejanggalan terkait partai pimpinan Muhaimin Iskandar alias Cak Imin itu kepada Tim Lima Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU).
Satu hal yang paling krusial menurutnya adalah tidak adanya transparansi dan pertanggungjawaban yang jelas mengenai keuangan partai.
"Jujur saja saya katakan bahwa hal yang paling substansial di internal PKB itu adalah tata kelola keuangan yang tidak transparan dan tidak akuntabel," kata Lukman di Gedung PBNU, Kramat Raya, Jakarta Pusat, Rabu (31/7/2024).
"Keuangan fraksi, keuangan dana pemilu, dana pileg, dana pilpres, sampai sekarang dana pilkada, itu tidak transparan dan tidak akuntabel," tambahnya.
Bahkan kata dia, keuangan partai tidak pernah diaudit atau dipertanggungjawabkan kepada konstituen, dalam forum-forum resmi, seperti Muktamar atau rapat-rapat dan sebagainya.
Lebih lanjut, kata Lukman, pengurus PKB seolah menganggap tata kelola keuangan partai merupakan hal yang rahasia dan tertutup. Padahal, pemasukan dan penggunaan keuangan partai seharusnya dipertanggungjawabkan.
"Dulu, parpol kan apa adanya. Sekarang, resources banyak besar dan itu karena itu adalah milik publik, ya harus dilaporkan juga kepada publik," pungkasnya.
Topik:
PKB vs PBNU Konflik PKB-PBNU Cak Imin PKBBerita Sebelumnya
PDIP Ungkap Jokowi Fake Sejak 2019
Berita Selanjutnya
KIM Pikir-pikir PKS Gabung Koalisi
Berita Terkait
PKB Gelar Puncak Hari Santri Nasional 2025 di Barus, Titik Nol Peradaban Islam Nusantara
21 Oktober 2025 12:44 WIB
Lalu Hadrian Irfani Usul Konsep “Kitchen School” untuk Dukung Program Makan Bergizi Gratis di Daerah 3T
16 Oktober 2025 14:13 WIB
Cak Imin Sebut Polisi Telah Bergerak Selidiki Peristiwa Ambruknya Ponpes Al Khoziny
7 Oktober 2025 16:38 WIB