Mengenal Tentang Trenggiling, Hewan yang Dilindungi
![Tim Redaksi](https://monitorindonesia.com/storage/media/user/avatar/eR2neK788KIxnoJUpjaA648WlYcmQQSSI3Y9A5kj.png )
Tim Redaksi
Diperbarui
23 September 2022 20:00 WIB
![](https://monitorindonesia.com/images/no-image.png)
Jakarta, MI - Trenggiling merupakan hewan yang dilindungi. Spesies mamalia ini hidup di malam hari. Trenggiling hidup di daerah tropis maupun subtropis.
Karena mempunyai sisik, trenggiling juga sering dikira reptil oleh mereka yang tidak begitu mengenalnya. Trenggiling adalah satu-satunya mamalia yang seluruh tubuhnya ditutup sisik.
Makanan trenggiling adalah semut, rayap, dan larva.
Sisik trenggiling yang keras membuat hewan ini terlindung dari predator. Saat terancam, trenggiling akan meringkuk di tubuhnya seperti bola dan mengeluarkan cairan berbau busuk dari pangkal ekor.
Sayangnya, sisik yang keras ini menyebabkan trenggiling banyak diburu oleh manusia karena dipercaya memiliki manfaat obat.
Berikut 8 spesies Trenggiling:
1. Pentadactyla Manis (Cina)
2. Javanica Manis (Sunda)
3. Crassicaudata Manis (India)
4. Culionensis Manis (Filipina)
5. Phataginus Tetradactyla (trenggiling perut hitam)
6. Phataginus Tricuspis (trenggiling perut putih)
7. Smutsia Gigantea (Trenggiling Hancur Raksasa)
8. Smutsia Temminckii (Trenggiling bumi Temminck).
Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya
Berita Terkait