Inilah Kelemahan 3 Tim Terkuat di Liga Inggris 2022/2023

Aan Sutisna
Aan Sutisna
Diperbarui 25 Juli 2022 12:56 WIB
Jakarta, MI - Penggemar sepak bola tentu kini sedang bersiap untuk Liga Inggris 2022/2023 yang akan digelar dalam beberapa pekan mendatang. Masing-masing tim kini tengah mempersiapkan formasi terbaiknya untuk menghadapi laga di Premier League. Bursa pemain musim panas 2022 menjadi ajang untuk mendapatkan pemain yang dapat meningkatkan performa tim. Siapa tim favorit yang sering dijagokan dan bahkan sering dipilih oleh para penggemar di M88bet? Untuk menentukan prediksi terbaik, tentunya kita perlu mengetahui dengan pasti kekuatan masing-masing tim di premier league. Sejumlah tim teratas seperti Manchester United, Arsenal, Manchester City, Liverpool, dan Tottenham Hotspur agaknya selalu menjadi andalan dalam Liga Inggris. Tapi bahkan tim yang terkuat pun pasti memiliki kelemahan. Agar dapat mengetahui dengan lebih pasti kualitas tim terkuat di Premier League ini, mari kita simak kelemahan tim terkuat berikut ini. Arsenal Klub Arsenal memiliki kekuatan pada gelandang serang. Tim ini baru saja merekrut Gabriel Jesus yang memiliki penampilan yang bagus dan dapat diandalkan saat menyerang. Tim Arsenal juga memiliki pertahanan yang kuat. Kekurangan Arsenal ada pada bagian sayap. The Gunners dinilai tidak memiliki pemain sayap yang berkualitas. Arsenal memang memiliki Bukayo Saka dengan penampilan apik pada posisi sayap. Sementara pemain lainnya Nicolas Pepe dinilai memiliki performa yang buruk. Arsenal dikabarkan mencari pemain yang terbaik untuk posisi sayap kiri. Karena itu The Gunners dikabarkan tertarik untuk menggaet Leroy Lane, pemain sayap di Bayern Munchen, yang diharapkan akan dapat memperbaiki kelemahan Arsenal ini. Manchester United Kekuatan Manchester United semakin solid dengan adanya Christian Eriksen di lini tengah menggantikan Paul Pogba. Eriksen akan bekerjasama dengan baik dengan Bruno Fernandes yang kreatif. Namun kelemahan dari Manchester United adalah pada posisi gelandang bertahan atau playmaker. Tim ini belum memiliki gelandang belakang yang kuat untuk mengendalikan permainan lawan secara kontinyu. Gelandang belakang andalan Manchester United, Nemanja Matic, memutuskan untuk meninggalkan tim. Sementara pemain yang tersisa James Garner dinilai belum memiliki pengalaman yang cukup. Manchester United dikabarkan sedang mengincar Frenkie de Jong untuk mengisi kekosongan di gelandang belakang. Bagaimanapun juga, klub ini perlu menemukan solusi dengan cepat untuk mempertahankan kualitas permainan. Tanpa tambahan kekuatan di gelandang belakang, tidak akan ada pemain yang dapat memberikan umpan terobosan dalam laga. Karena itu jika tidak ingin prestasi yang biasa-biasa saja, Manchester United perlu memperbaiki posisi gelandang belakang ini. Chelsea Chelsea saat ini masih kekurangan striker yang apik, meskipun sudah berusaha keras mendatangkan pemain terbaik. Tahun lalu, Chelsea merekrut Romelu Lukaku dengan harga tinggi. Namun performa Lukaku tidak seperti yang diharapkan, dan akhirnya memutuskan untuk kembali ke klub lamanya, Inter Milan. Striker Chelsea lainnya, Timo Werner, juga memiliki penampilan yang buruk sejak bergabung dengan Chelsea. Padahal pemain asal Jerman ini terkenal dalam umpan dan serangan dengan gerakan yang apik. Namun dengan Chelsea, Werner bukan pencetak gol yang handal. Chelsea juga memiliki Kai Havertz sebagai striker. Namun lagi-lagi performanya masih dinilai memerlukan perbaikan. Chelsea telah berusaha menambal kekurangan dengan menambahkan Raheem Sterling di posisi depan. Namun sayangnya, Sterling juga tidak dapat diandalkan sebagai pencetak gol. Saat ini Chelsea masih perlu berusaha memperbaiki posisi striker pada formasinya. Jika posisi ini belum dibenahi, penggemar Chelsea harus was-was pada performa klub ini di Premier League nanti.