DBS akan Pangkas 4.000 Karyawan Imbas Perkembangan AI

Rolia Pakpahan
Rolia Pakpahan
Diperbarui 25 Februari 2025 22:19 WIB
DBS Group akan PHK 4.000 Karyawan (Foto: Dok MI)
DBS Group akan PHK 4.000 Karyawan (Foto: Dok MI)

Jakarta, MI - Transformasi digital terus membawa perubahan besar di industri perbankan. DBS Group baru saja mengumumkan rencana pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap 4.000 karyawan dalam tiga tahun ke depan akibat meningkatnya peran kecerdasan buatan (AI) dalam operasional bank.

CEO DBS, Piyush Gupta, dalam konferensi industri di Mumbai pada Senin (19/2/2025) menyampaikan bahwa 10 persen dari total tenaga kerja DBS akan terdampak oleh pemangkasan ini.

"Perkiraan saya dalam tiga tahun ke depan, kami akan memangkas sekitar 4.000 karyawan atau 10 persen dari total tenaga kerja," ucap Gupta, melansir Reuters.

Namun, Gupta menegaskan bahwa DBS tetap berkomitmen pada inovasi dengan menambah 1.000 posisi baru yang berfokus pada pengembangan dan pemanfaatan AI. 

"Dalam 15 tahun saya menjabat sebagai CEO, ini adalah pertama kalinya saya kesulitan menciptakan lapangan kerja. Sebelumnya, saya selalu memiliki gambaran tentang pekerjaan yang bisa saya ciptakan, tetapi kali ini saya kesulitan mencari cara untuk menyesuaikan peran karyawan agar tetap relevan," tuturnya.

Juru bicara DBS mengungkapkan bahwa pengurangan jumlah karyawan ini akan berlangsung secara alami, terutama melalui berakhirnya kontrak kerja sementara dan pekerja lepas dalam beberapa tahun mendatang.

Sementara itu, Piyush Gupta dijadwalkan mengakhiri masa jabatannya sebagai CEO DBS pada 28 Maret 2025. Posisinya akan digantikan oleh Tan Su Shan.

Topik:

dbs dbs-group phk-karyawan