Dividen Jumbo BRI Siap Cair, Potensi Yield Tembus 5,65%


Jakarta, MI - Pasar modal menyorot saham PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) hari ini. Investor tengah menanti hasil Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang digelar hari ini, Senin (24/3/2025). Tema dividen menjadi perhatian tersendiri bagi pelaku pasar, yang juga menjadi angin segar bagi saham BBRI.
Direktur Utama BRI, Sunarso, dalam paparan kinerja tahunan Februari lalu, menyebut bahwa perseroan berkomitmen membagikan dividen minimal sebesar 80% hingga maksimal 85% dari laba bersih 2024.
“Gambaran payout ratio dividen kira-kira tidak kurang dari tahun lalu, di kisaran 80%–85%,” ujar Sunarso. Ia menegaskan bahwa keputusan final akan ditentukan dalam RUPST hari ini.
Sunarso menyatakan, BRI (BBRI) mampu membagikan dividen dengan porsi besar karena kondisi permodalannya yang sangat solid.
Ia mengungkapkan, Rasio Kecukupan Modal (CAR) BRI saat ini berada di angka 26%, jauh di atas batas aman. Menurutnya, dengan CAR di kisaran 17% saja, BRI sudah dinilai sangat sehat dan hati-hati dalam pengelolaan keuangan.
“Sehingga, sampai lima tahun ke depan, BRI tidak perlu menambah modal. Artinya, berapa pun laba yang diperoleh, layak untuk dibagi (sebagai dividen),” tutur Sunarso.
Berdasarkan laporan keuangan Perusahaan, Bank BBRI berhasil mencatatkan laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk, dengan laba per lembar saham mencapai 399.
Estimasi dividen 2025 berdasarkan rasio dividen dari paparan tersebut adalah 85%, dengan itu, hasilnya terbilang Rp339 yang akan jadi acuan dividen yang dibagikan kepada investor.
Dengan harga saham BBRI saat ini ada di harga Rp3.610/saham, bisa disimpulkan dividend yield Bank BRI menyentuh 9,39% untuk tahun buku 2024 keseluruhan.
Namun dengan catatan, Bank BRI sebelumnya sudah membagikan dividen interim tahun buku 2024 sebesar Rp135. Lantas asumsi dividen tahun penuh 2024 Rp339 akan dikurangi terlebih dahulu, yang hasilnya Rp204.
Dengan angka tersebut, BRI berpotensi membagikan dividen final Rp204 per lembar saham, yang jika dihitung berdasarkan harga saham saat ini, memberikan potensi dividend yield sekitar 5,65%.
Dividen BBRI Berpotensi Lebih Besar Tahun Ini
Sebagai gambaran, Bank Rakyat Indonesia atau Bank BRI mencatat laba bersih mencapai Rp60,15 triliun sepanjang 2024. Dengan asumsi rasio dividen sebesar 85%, Bank BRI berpotensi mengucurkan dividen mencapai Rp51,12 triliun, atau Rp339 per lembar saham kepada investor.
Sebagai perbandingan, pada tahun buku 2023, BRI membagikan dividen sebesar Rp48,1 triliun dengan rasio 80% dari laba bersih, menghasilkan dividend yield sekitar 4,98%. Dengan proyeksi tahun ini, potensi dividen BRI bisa lebih tinggi dibandingkan tahun sebelumnya.
Topik:
pt-bank-rakyat-indonesia-tbk bbri saham-bri dividen-bbriBerita Terkait
![Konsisten Berdayakan UMKM Antar BRI Raih Penghargaan Pilar Sosial Katadata ESG Index Awards 2025 Ilustrasi [Foto: Doc. BRI]](https://monitorindonesia.com/storage/news/image/umkm-bri-2.webp)
Konsisten Berdayakan UMKM Antar BRI Raih Penghargaan Pilar Sosial Katadata ESG Index Awards 2025
30 September 2025 10:22 WIB

Perkuat Layanan Nasabah, BRI Luncurkan Regional Treasury Team Medan
29 September 2025 17:26 WIB