NATO Siapkan 300 Ribu Tentara Siaga Tinggi Hadapi Rusia

Surya Feri
Surya Feri
Diperbarui 28 Juni 2022 10:37 WIB
Jakarta, MI - Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg mengatakan KTT Madrid pekan ini akan menyetujui penempatkan 300.000 tentara dalam kesiapan tinggi guna menanggapi invasi Rusia ke Ukraina. Menurut Stoltenberg, keputusan itu merupakan bentuk transformasi aliansi yang paling signifikan selama satu generasi. Dia mengatakan status pasukan aliansi militer di negara-negara Baltik dan lima negara garis depan lainnya akan ditingkatkan "sampai tingkat brigade". Dengan status itu, jumlah pasukan akan naik dua kali lipat atau tiga kali lipat menjadi antara 3.000 sampai 5.000 tentara. “Langkah ini akan menjadi perombakan terbesar pertahanan dan pencegahan kolektif kami sejak Perang Dingin,” kata Stoltenberg sebelum pertemuan aliansi 30 negara yang berlangsung dari Selasa hingga Kamis minggu ini seperti dikutip TheGuardian.com, Selasa (28/6). Pasukan Reaksi Cepat NATO saat ini berjumlah hingga 40.000 dan perubahan yang diusulkan itu merupakan tanggapan terhadap militerisasi Rusia. Berdasarkan rencana tersebut, NATO juga akan memindahkan persediaan amunisi dan pasokan lainnya lebih jauh ke timur, sebuah transisi yang akan selesai pada tahun 2023. Pada bagian lain, Stoltenberg mengatakan NATO akan menyetujui paket bantuan yang diperkuat dan komprehensif untuk Kyiv. Bantuan itu termasuk "mengamankan komunikasi, sistem anti-drone dan bahan bakar" serta bantuan jangka panjang dalam pembaryan sistem senjata. Hanya saja NATO akan menawarkan bantuan yang tidak mematikan karena para anggotanya tidak ingin aliansi tersebut memasuki perang total dengan Rusia. Pasokan senjata malah dibuat oleh negara-negara anggota. Saat ini NATO mempertahankan delapan kelompok pertempuran di seluruh Eropa timur yang ditujukan untuk bertindak sebagai pertahanan garis depan awal jika terjadi invasi Rusia.

Topik:

Rusia Ukraina NATO Jens Stoltenberg

Berita Sebelumnya

BPK Temukan Penyimpangan di Pengadaan Makan Minum Siswa SMAN 1 Padang Panjang

Berita Selanjutnya

Dua Rudal Rusia Hantam Mal di Kremenchuk, 13 Orang Tewas

Berita Terkait

Nasional
Satria Arta Kumbara (Foto: Tangkapan Layar)

TNI Ungkap Eks Marinir Gabung Tentara Rusia karena Terlilit Pinjol dan Judol

24 Juli 2025 19:21 WIB

Global
Presiden Rusia Vladimir Putin dan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump (Foto: Ist)

Trump Murka, Rusia Terancam Tarif Impor 100 Persen dari AS

15 Juli 2025 08:07 WIB

Global
Presiden Rusia Vladimir Putin dan Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump (Ist)

Rekaman Terungkap: Trump Sempat Ancam Bombardir Moskow

9 Juli 2025 21:30 WIB

Nasional
Wakil Ketua MPR RI, Eddy Soeparno (Foto: Ist)

Waka MPR Sambut Tawaran Kerjasama Pengembangan Nuklir Indonesia-Rusia: Peluang Strategis

22 Juni 2025 13:38 WIB

Nasional
Anggota Komisi XII DPR Syafruddin (Dok. MI)

DPR Dukung Kemitraan RI-Rusia di Sektor Migas dan Energi Nuklir

20 Juni 2025 14:22 WIB

Nasional
Presiden RI, Prabowo Subianto dan Presiden Rusia Vladimir Putin (Foto: Kemensetneg)

Hasil Pertemuan Prabowo dan Putin: Ini Sederet Kerja Sama RI-Rusia

20 Juni 2025 13:26 WIB