Nyaris 1 Tahun Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Belum Terungkap, Apa Kendalanya?

Adelio Pratama
Adelio Pratama
Diperbarui 2 Agustus 2022 15:40 WIB
Jakarta, MI - Hampir satu tahun kasus pembunuhan Tuti Suhartini (55) dan anaknya, Amalia Mustika Ratu (23) di Subang Jawa Barat pada 18 Agustus 2021 belum juga terungkap. Pihak kepolisian pun terus berjanji-janji akan mengungkapkannya, bahkan sudah beberapa kali melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) yang melibatkan anjing pelacak dan dua kali melakukan autopsi terhadap jasad ibu dan anak korban pembunuhan tersebut. Selain itu, soal rekaman CCTV juga telah beberapa kali dianalisis dengan melibatkan BIN, Densus 99. Sketsa wajah diduga pelaku pembunuhan ibu dan anak juga sudah disebar sejak awal tahun. Terlepas dari itu, yang lebih disorot publik sekarang adalah belum ada juga yang tersangka dalam kasus itu. Lalu apa yang menjadi kendala pihak kepolisian lamban mengungkap kasus ini? Atas hal ini, Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Jawa Barat Jabar, Irjen Pol Suntana mengakui pihaknya belum bisa mengungkap kasus pembunuhan di Subang itu karena masih minimnya pembuktian. "Kami jajaran Polda Jabar belum bisa mengungkap Kasus Subang, akibat minimnya pembuktian," kata Suntana di sela-sela meninjau vaksinasi di Mapolres Purwakarta, Senin(1/8) kemarin. Jajaran Polda Jabar dan Polres Subang, jelas Suntana, saat ini juga masih melakukan penyidikan kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang yang tentunya perlu pembuktian yang mendalam. "Terkait belum terungkapnya kasus perampasan nyawa Ibu dan anak di Subang, bukan berarti kita mendiamkan, penyidikan kasus Subang masih terus diproses," jelasnya. Untuk itu, dia meminta masyarakat untuk percaya kepada penyidik yang masih berupaya mengungkap kasus ini. "Percaya penyidik sedang melakukan berbagai cara untuk mengungkap kasus ini, dan kita tidak diam dan terus bekerja untuk mengungkap kasus Subang," lanjutnya. Menurut Suntana, kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang berbeda dnegan kasus pembunuhan lain. Dalam kasus ini perlu pembuktian mendalam. "Karena kasus Subang ini diketahui beberapa jam setelah kejadian dan minim alat bukti," pungkasnya.