Cemburu Melihat Pesan Mesra, Suami Bunuh Istri di Cimahi Mayat Dibungkus Pakai Plastik
![Rizky Amin](https://monitorindonesia.com/index.php/storage/media/user/avatar/itRv0F8Yp6cnf71Qr5dbR4ADRJdHvXKyK3TNnQd1.jpg )
![Foto Pelaku Bunuh Istri Polres Cimahi saat menghadirkan tersangka pembunuhan terhadap istrinya di Mapolres Cimahi. (Foto: Antara)](https://monitorindonesia.com/index.php/storage/news/image/foto-pelaku-bunuh-istri.webp)
Cimahi, MI - Kepolisian Resor Cimahi, Jawa Barat, mengungkap motif suami yang tega membunuh istrinya di sebuah rumah, kemudian membiarkan membusuk selama 7 hari dengan terbungkus menggunakan plastik.
Kapolres Cimahi AKBP Tri Suhartanto mengatakan bahwa motif pelaku tega membunuh korban bernama Zakilah Indri Winata (21) itu lantaran emosi karena rasa cemburu usai melihat pesan mesra dari seorang pria di ponsel korban hingga terjadi perkelahian berujung kematian.
BACA JUGA: Ini Motif Ayah dan Anak di Sukabumi Aniaya Pengamen Hingga Tewas
"Pelaku mengakui melakukan tindakan keji ini karena adanya ketersinggungan dan merasa cemburu dari pelaku terhadap korban yang merupakan istrinya. Pelaku sempat membaca dan melihat ada pesan dari salah satu orang sehingga pelaku ribut, mulai tidak terkontrol emosinya, kemudian melakukan tindakan keji," ujar Tri di Cimahi, Kamis (15/8/2024).
Usai membunuh, pelaku yang bernama Sahir (24) ini membungkus korban menggunakan plastik dan dibiarkan tergeletak selama satu minggu di dalam kamarnya hingga ditemukan oleh pihak kepolisian pada Selasa (13/8).
"Korban itu dibekap, dicekik sampai dengan lemas, kemudian dimasukan ke dalam karung dan dibungkus dengan plastik sampai pada saat korban sudah terlihat lemas dan meninggal," ungkapnya.
BACA JUGA: Polres Sorsel Gelar Rekonstruksi Kasus Pembunuhan di Distrik
Untuk menyamarkan bau busuk dari jasad korban, pelaku sengaja menabur serbuk kopi dan pewangi pakaian agar tidak timbul kecurigaan adanya pembunuhan di rumah tersebut. "Posisinya sudah siap paket ya sudah dibungkus, sudah diikat, sudah dikasih cairan pewangi pakaian, sudah dikasih kopi supaya tidak bau," jelasnya.
Lebih lanjut Tri mengungkapkan pelaku sempat terpikir untuk membuang jasad istrinya itu yang telah membusuk beberapa hari di dalam kamarnya. "Pelaku ini mencari celah untuk bisa ada waktu, ada waktu yang tepat untuk bisa mengambil jenazah ini yang sudah dibungkus ini keluar, kemudian dibuang ke suatu tempat," tuturnya.
BACA JUGA: Ini yang Bikin Panca Darmansyah Dituntut Hukuman Mati, Ayah yang Bunuh 4 Anaknya
Pelaku tidak sempat untuk membuang jasad korban karena warga telah curiga dengan bau busuk yang berasal dari rumah tersangka, kemudian melapor ke polisi hingga menemukan mayat Zakilah dari kamar Sahir. "Mungkin kalau tidak segera ditemukan atau tidak segera diketahui, mungkin saja pelaku ini akan segera membuang," pungkasnya.
Atas perbuatannya, tersangka dijerat dengan Pasal 338 KUHP dengan ancaman hukuman maksimal 15 tahun penjara.
Berita Selanjutnya
![Tak Ada yang Meringankan, Panca Darmansyah Pembunuh 4 Anak Pantas Dihukum Mati! Panca Darmansyah pembunuh 4 anak kandungnya dituntut hukuman mati (Foto: Dok MI/Aswan)](https://monitorindonesia.com/index.php/storage/news/image/panca-darmansyah-1.webp)
Tak Ada yang Meringankan, Panca Darmansyah Pembunuh 4 Anak Pantas Dihukum Mati!
12 Agustus 2024 20:15 WIB
![Ini Motif Ayah dan Anak di Sukabumi Aniaya Pengamen Hingga Tewas Empat orang terduga pelaku penganiyaan hingga tewas terhadap seorang pengamen berinisial LFH . (Foto: Antara)](https://monitorindonesia.com/index.php/storage/news/image/foto-pelaku-penganiayaan-pengamen-di-sukabumi.webp)
Ini Motif Ayah dan Anak di Sukabumi Aniaya Pengamen Hingga Tewas
11 Agustus 2024 23:03 WIB
![Saka Tatal Jalani Ritual Sumpah Pocong, Iptu Rudiana Tak Hadir, Kemana? Mantan terpidana kasus pembunuhan Vina dan Eky, yakni Saka Tatal, saat menjalani sumpah pocong. (Foto: Antara)](https://monitorindonesia.com/index.php/storage/news/image/foto-saka-tatal-ritual-sumpah-pocong.webp)
Saka Tatal Jalani Ritual Sumpah Pocong, Iptu Rudiana Tak Hadir, Kemana?
9 Agustus 2024 18:36 WIB