Pemprov DKI Diimbau Antisipasi Animo Berlebihan Warga untuk Berwisata

Adelio Pratama
Adelio Pratama
Diperbarui 9 September 2021 15:39 WIB
Monitorindonesia.com – DPRD DKI Jakarta mengingatkan agar pembukaan tempat tempat wisata dilakukan secara bertahap. Jika dibuka secara menyeluruh, dikhawatirkan menimbulkan kerumunan sebab ada animo berlebihan dari masyarakat untuk berwisata. Sebelumnya Diberitakan bahwa Pemprov DKI Jakarta berencana melakukan uji coba pembukaan Ancol dan Taman Mini Indonesia Indah (TMII). “Perlahan-lahan kita juga harus membuka aktivitas ekonomi sesuai perkembangan kasus. Lalu harus ada antisipasi animo masyarakat yang berlebihan karena terkekang cukup lama atau revenge tourism,” ujar anggota DPRD DKI Jakarta Gilbert, kepada Monitorindonesia.com di Jakarta, Kamis (9/9/2021). Gilbert memprediksi masih ada potensi terjadinya lonjakan kasus Covid-19. Karena itu pengawasan sebelumnya yang masih lemah harus ditingkatkan. “Masih ada potensi penyebaran virus Covid-19, maka Pemprov DKI juga harus memperhitungkan kelemahan pengawasan selama ini. Jika gagal maka kasus naik lagi atau mengarah ke gelombang ketiga bisa terjadi,” ucapnya. Selain itu, politisi PDIP tersebut menekankan akan pentingnya aturan terkait protokol kesehatan seperti pembatasan jumlah pengunjung. Dia juga meminta aplikasi PeduliLindungi dimanfaatkan saat uji coba pembukaan Ancol dan TMII. “Antisipasi jumlah pengunjung termasuk pengawasan serta penerapan prokes sangat penting. Diharapkan juga aplikasi PeduliLindungi bisa digunakan secara efektif,” tandasnya. (Zat)              

Topik:

Buka Tempat Wisata DKI Jakarta