Sidang Tahunan MPR RI 2021 Hanya Dihadiri 60 Orang, Termasuk Presiden dan Wapres

Reina Laura
Reina Laura
Diperbarui 16 Agustus 2021 07:52 WIB
Monitorindonesia.com - Sidang Tahunan MPR RI 2021 di masa pandemi Covid-19 ini, hanya dihadiri 60 orang, termasuk Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Wapres Ma'ruf Amin, serta kementerian/lembaga negara. Bahkan, acara tahunan yang digelar pada Senin (16/8/2021) ini, dengan menerapkan protokol kesehatan (Prokes) yang ketat dan juga jumlah peserta yang lebih sedikit. Demikian dijelaskan Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPR RI, Indra Iskandar disela-sela Sidang Tahunan MPR RI 2021yang akan dimulaipada pukul 08.00 WIB di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Senin (16/8/2021). Indra melanjutkan, Presiden Jokowi dipastikan akan menghadiri sidang menjelang 17 Agustus 2021 tersebut dengan agenda membacakan pidato kenegaraan di sidang tahunan MPR, DPR, dan DPD yang kemudian dilanjutkan dengan pembacaan RUU APBN 2022. Presiden Jokowi, kata Indra, akan menghadiri sidang tahunan 2021 itu kurang lebih pada pukul 8.28 WIB yang kemudian dilanjutkan dengan pembacaan pidato kenegaraan pada pukul 8.30 WIB. "Sidang tahunan bersama MPR-DPR, dan DPD, akan selesai pada pukul 10.08 dan dilanjutkan jeda sekitar 15 menit untuk kemudian Presiden Jokowi melanjutkan pembacaan RUU APBN 2022. Nanti, saat jeda waktu 15 menit Presiden Jokowi tidak kembali ke Istana dan dilanjutkan dengan Pembukaan Sidang RUU APBN 2022, yang dimulai dari jam 10.28 WIB dan selesai pukul 12.00 WIB," ujarnya. Adapun 60 orang yang menghadiri sidang tahunan secara fisik adalah Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin, pimpinan DPR (5 orang), pimpinan MPR (10 orang), ketua fraksi/kelompok DPD (10 orang). Kemudian, ketua fraksi di DPR (9 orang), pimpinan DPD (4 orang), perwakilan subwilayah (4 orang), serta pimpinan lembaga negara yakni Ketua BPK, Ketua MA, Ketua MK, dan Ketua KY. Selain itu dari unsur pemerintah, di antaranya Menko Polhukam, Menko PMK, Menko Marinves, dan Menteri Sekretariat Negara, Sekretaris Kabinet, Menteri Keuangan, Kepala Bappenas, Panglima TNI, dan Kapolri. Undangan tamu yang hadiri secara fisik, kata Indra, harus menglampiri surat hasil swab antigen dan tes PCR 1×24 jam. Sedang untuk peserta rapat tidak jauh berbeda dari tahun lalu, yakni pakaian formal jas dan celana bahan hitam untuk peserta laki-laki. Serta perempuan kebaya dan kain. Sementara, undangan yang mengikuti secara virtual antara lain tiga mantan presiden, empat mantan wakil presiden, dua mantan ketua MPR, empat mantan ketua DPR, dan empat ketua DPD. Akan hadir pula secara virtual sebanyak 540 anggota DPR dan 124 anggota DPD, 103 duta besar/perwakilan negara sahabat, 8 pimpinan BPK, 9 jajaran MA, 7 orang jajaran MK, 6 orang jajaran KY, dan 34 gubernur se-Indonesia. Tingkat Keamanan Kesempatan itu, Indra Iskandar juga memastikan tingkat keamanan dalam Sidang Tahunan MPR RI 2021 dalam tingkat maskimal, tetapi tidak mencolok. "Sama seperti tahun lalu, hanya untuk fisik enggak terlihat mencolok seperti tahun lalu," kata dia. Indra tidak menjelaskan lebih detail jumlah personil yang akan mengamankan jalannya agenda Sidang Tahunan MPR RI 2021. Namun dipastikan, keamanan akan dijalankan secara ketat, mengingat, sejumlah tamu VIP seperti Presiden dan Wakil Presiden turut hadir secara fisik. "Saya pastikan keamanan akan lebih tidak kelihatan tapi akan maksimal. Enggak saya sebutkan jumlahnya ya, karena ini soal keamanan ya," tutup Indra Iskandar. (Ery) #sidang tahunan mpr ri

Topik:

Sidang Tahunan MPR RI