Pangkostrad Letjen Dudung Diperkirakan Isi Posisi Kasad

Monitorindonesia.com - Panglima Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat (Pangkostrad) Letjen TNI Dudung Abdurachman diperkirakan akan menjadi kepala staf angkatan darat (kasad) setelah Jenderal Andika Perkasa dilantik jadi Panglima TNI. “Saya perkirakan Pak Dudung yang akan jadi Kasad, gantikan Andika,” kata Anggota Komisi I DPR Syaifullah Tamliha di gedung DPR, kompleks Parlemen, Jakarta, Rabu (3/11/2021). Politisi PPP itu mengatakan penunjukan Jenderal Andika merupakan keputusan yang sangat bijak. Tamliha menegaskan PPP mendukung pilihan Presiden Joko Widodo (Jokowi) tersebut. Menurutnya, Andika menjadi figur paling senior apabila dibandingkan dengan kepala staf matra lainnya. Tamliha menambahkan proses persetujuan DPR terhadap Andika, tidak memakan waktu lama. “Saya pikir, tidak makan waktu cukup lama, karena Andika Perkasa sudah cukup baik dan dikenal di Komisi I dan tidak ada kesan beliau partisan parpol tertentu. Jadi, dia memenuhi semua yang dibutuhkan,” ucap Tamliha. Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto segera memasuki masa pensiun. Letjen Dudung Abdurachman yang merupakan mantan Pangdam Jaya kini sudah menduduki jabatan Panglima Kostrad. Letjen Dudung diperkirakan tak akan lama di Kostrad dan akan segera naik menjadi Kepala Staf Angkatan Darat. Letjen Dudung dinilai berprestasi selama karirnya di militer. Bahkan, saat menjabat sebagai Gubernur Akmil (2018-2020), Dudung mampu membuat tugu sang proklamator yang juga Presiden pertama RI Ir Soekarno di lokasi Akademi Militer, Magelang. “Saya kira Letjen Dudung tak akan lama di Kostrad dan akan segera menduduki jabatan baru (Kasad). Dari segi dukungan politik, tak sulit bagi dia (Dudung) untuk jadi Kasad,” ujar sumber Monitorindonesia.com Rabu malam. Dudung merupakan perwira AD lulusan Akademi Militer 1988. Ia menjabat Pangdam Jaya sejak 27 Juli 2020. Sebelum itu, Dudung menjabat Gubernur Akmil periode 2018-2020. Ia juga sempat menjabat sebagai wakil asisten teritorial Kasad pada 2017-2018.[Lin]