Menko PMK Pastikan Pemerintah Terus Melacak Hepatitis Akut Disetiap Daerah

Syamsul
Syamsul
Diperbarui 6 Mei 2022 15:00 WIB
Jakarta, MI - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy memastikan pemerintah terus berupaya melakukan pelacakan hepatitis akut bergejala berat di setiap daerah untuk memastikan penyebaran kasus. "Kita tidak ada jeleknya kalau lebih ofensif. Jadi, tidak menunggu, tapi proaktif melakukan penyisiran agak besar-besaran di setiap daerah untuk memastikan bahwa hepatitis akut belum menyebar ke mana-mana," kata Muhadjir Effendy, dikutip pada Jum'at (6/5). Untuk itu, Muhadjir meminta dalam pelacakan hepatitis akut agar otoritas di setiap daerah termasuk tenaga medis sebagai tindakan pencegahan dini penyakit. "Hepatitis akut bergejala berat ini sudah menjadi persoalan global karena sudah terjadi di beberapa negara maju," katanya. Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu mengatakan temuan kasus hepatitis akut berat di Inggris, Amerika Serikat, Singapura dan sejumlah negara lainnya karena didukung dengan instrumen yang sangat canggih mendeteksi penyakit baru. "Artinya, bukan berarti kalau negara maju mengumumkan ada penyakit ini, tapi kalau negara berkembang belum membuat pernyataan, berarti tidak ada di sana," katanya. Respons sigap terhadap kemunculan penyakit baru, kata Muhadjir, menunjukkan bahwa Indonesia dapat dikatakan cukup maju dalam menangani tata kelola kesehatan masyarakat. (La Aswan)

Topik:

Hepatitis