Ustaz Abdul Somad Ditolak Masuk ke Singapura

Surya Feri
Surya Feri
Diperbarui 17 Mei 2022 16:48 WIB
Jakarta, MI -  Pendakwah kondang Ustaz Abdul Somad (UAS) ditolak masuk ke Singapura atau mendapatkan kategori not to land (NTL). Dubes Indonesia untuk Singapura Suryo Pratomo memberi penjelasan mengenai situasi yang dialami oleh Ustaz Abdul Somad (UAS). Suryo Pratomo mengatakan Ustaz Abdul Somad tidak pernah memberi tahu KBRI tentang rencana kedatangannya. "Yang pertama, ketika UAS mau ke Singapura tidak pernah memberitahukan kepada KBRI juga, jadi kita tidak tahu ada rencana dari ustaz mau ke Singapura," ujar Suryo di Singapura, Selasa (17/5/2022). "Ketika ada persoalan di keimigrasian juga tidak melaporkan, kami baru tahu ketika beliau kembali ke Indonesia. "Tadi pagi kami sudah berkoordinasi dengan Immigration & Checkpoints Authority (ICA) Singapura untuk menanyakan mengenai kasusnya Pak Abdul Somad ini katanya dideportasi," lanjutnya. Meski demikian ICA Singapura enggan menjelaskan alasan UAS tidak memenuhi kriteria untuk masuk Singapura. Suryo mengatakan penjelasan ditolaknya UAS merupakan kewenangan pihak Singapura. "Ya (UAS ditolak karena) tidak memenuhi kriteria. Apa yang tidak memenuhi kriteria? Nah itu kan urusan keimigrasian, mereka tidak pernah mau buka. Jadi itu adalah kewenangan dari pemerintah Singapura," imbuh Suryo. Sebelumnya, UAS mengaku dideportasi dari Singapura. Hal itu, ia ungkap melalui akun instagram pada Senin (16/5). Dalam unggahannya, UAS menyertakan foto dan video dalam ruangan sebelum dideportasi. "UAS di ruang 1x2 meter seperti penjara di imigrasi, sebelum dideportasi dari Singapore," tulis UAS dalam unggahan itu. Di foto yang ia unggah, pendakwah kondang itu tampak mengenakan masker dan topi. UAS juga terlihat berada di dalam ruangan bercat putih dan besi di bagian atas. Suryo sebelumnya mengungkap bahwa UAS mendapat not to land notice. Not to land notice ialah peringatan tidak boleh mendarat yang dikeluarkan oleh Immigration & Checkpoints Authority (ICA) Singapura. UAS mendapat not to land notice karena tidak memenuhi kriteria. Saya sudah minta penjelasan dari ICA. Menurut mereka, ICA memang menetapkan not to land kepada UAS karena tidak memenuhi kriteria untuk eligible berkunjung ke Singapore," kata Suryo saat dihubungi detikcom, Selasa (17/5).

Topik:

Singapura UAS