Ini Daftar Pelat Nomor Sakti yang Tak Berlaku Lagi Mulai Oktober 2023!

Rekha Anstarida
Rekha Anstarida
Diperbarui 27 Januari 2023 13:16 WIB
Jakarta, MI - Polisi telah memutuskan untuk tidak memberlakukan lagi pelat nomor RF mulai Oktober 2023. Oleh karena itu, sejak Oktober 2022 lalu, polisi telah menyetop penerbitan pelat RF. Sementara untuk yang diterbitkan pada bulan itu berarti masa berlaku terakhirnya pada Oktober 2023. Adapun sebagai gantinya pihak kepolisian akan mengeluarkan nomor khusus baru untuk kendaraan kedinasan. Kendaraan pelat nomor RF belakangan banyak menuai sorotan lantaran kerap terlibat insiden di jalan. Ada beberapa oknum yang menyalahgunakan pelat nomor tersebut untuk meminta prioritas di jalan, hingga berlaku arogan. Namun perlu diketahui tidak semua kendaraan pelat RF merupakan kendaraan dinas khusus dan rahasia. Sebab masyarakat biasa juga bisa menggunakan pelat nomor tersebut, sebagai pelat nomor pilihan dengan biaya tertentu. Selain RF, pelat nomor sakti yang tidak akan berlaku lagi setelah 2023, antara lain QH dan IR. Diketahui, terdapat beberapa jenis variasi dari pelat nomor RF. Kode huruf terakhir pada 3 digit nomor pelat ini mewakili instansi yang berbeda. RFS adalah singkatan dari Reformasi Sekretariat Negara. Kode ini khusus untuk kendaraan milik pejabat sipil negara atau pejabat negara eselon I (setingkat Direktur Jenderal dalam kementerian). RFO dan RFQ, Kode plat ini khusus untuk kendaraan milik pejabat negara eselon II (setingkat Direktur di kementerian). RFH adalah singkatan dari Reformasi Hukum. Kode plat ini khusus untuk kendaraan milik petinggi Departemen Pertahanan dan Keamanan. RFP adalah singkatan dari Reformasi Polisi. Kode plat ini khusus untuk kendaraan milik pejabat Kepolisian Negara Republik Indonesia (POLRI) RFD adalah singkatan dari Reformasi Darat. Kode ini khusus untuk kendaraan milik pejabat TNI Angkatan Darat (AD). Selain itu, ada banyak lagi nomor sakti yang justru banyak digunakan warga sipil. BP adalah singkatan dari Bantuan Polisi. Kode ini digunakan oleh pejabat atau keperluan bagi petugas kepolisian. BH adalah singkatan dari Bantuan Hukum. Kode ini digunakan oleh pejabat atau kepentingan departmen pertahanan keamanan. BU adalah singkatan dari Bantuan Udara. Kode ini digunakan oleh petinggi atau keperluan angkatan udara. BD adalah singkatan dari Bantuan Darat. Kode ini digunakan oleh pejabat/petinggi untuk keperluan angkatan darat. BL adalah singkatan dari Bantuan Laut. Kode ini digunakan oleh petinggi atau keperluan angkatan laut. BS adalah singkatan dari Bantuan Sekretatis Negara. Kode ini digunakan untuk petinggi, atau keperluan pejabat sipil. QH kode yang digunakan oleh petinggi atau petugas kepolisian. QZ sama seperti kode QH dan RFP, yang digunakan untuk keperluan kepolisian. Nomor khusus lain yang justru digunakan oleh warga sipil adalah ZF, ES, RFT, RFW, dan RFN.
Berita Terkait