Presiden Prabowo: Saya Minta Biaya Haji Harus Terus Turun
Jakarta, MI- Presiden Prabowo Subianto meminta Kementerian Haji dan Umrah untuk dapat menurunkan biaya ibadah haji melalui efisiensi anggaran. Selain itu, ia juga meminta waktu antre pelaksanaan ibadah haji selama 40 tahun dapat dipangkas.
Prabowo mengatakan bahwa pada saat ini waktu antre pelaksanaan ibadah haji telah dipangkas dari 40 tahun menjadi 26 tahun. Namun, menurutnya masa tunggu untuk melaksanakan ibadah haji tersebut masih tergolong cukup lama.
"Saya minta biaya haji harus terus turun, (hal itu) bisa dengan efisiensi dan pelaksanaan yang bersih. Waktu tunggu haji juga bisa dipercepat dari tunggu 40 tahun. Sekarang bisa hampir setengah kita potong tunggu 26 tahun. Tapi itu masih lama juga kita berusaha untuk memotong lebih," kata Prabowo, Selasa, (21/10/2025).
Dalam kesempatan itu, Prabowo juga menyampaikan rasa syukur karena pemerintah Arab Saudi menyetujui pembangunan kampung haji Indonesia di Makkah. Ia mengatakan bahwa pembangunan kampung haji Indonesia tersebut merupakan hal baru dalam sejarah.
Prabowo berharap dengan adanya kampung haji di Makkah dapat memfasilitasi jemaah haji asal Indonesia secara menyeluruh.
"Alhamdulillah pemerintah Arab Saudi untuk pertama kali dalam sejarah setuju pembangunan kampung Indonesia di Kota Makkah. Saya datangi berapa kali. Saya lobi terus. Mungkin beliau kasihan sama kita. Untuk pertama kali dalam sejarah diizinkan negara asing memiliki lahan, memiliki tanah di Kota Suci. Diubah undang-undangnya khusus untuk kita," ujarnya.
Topik:
Presiden Prabowo Kementerian Haji dan UmrahBerita Sebelumnya
Satu Tahun, Kementerian PU Perkuat Asta Cita Presiden Prabowo
Berita Selanjutnya
BGN Tutup 112 Dapur MBG Imbas Maraknya Kasus Keracunan
Berita Terkait
Presiden Prabowo Subianto Tinjau Papan Interactive Flat Panel Di SMPN 4 Kota Bekasi
17 November 2025 19:56 WIB
Prabowo Tidak Rela Jika Ada Rakyat Indonesia yang Kelaparan pada Abad ke-21 Ini
17 November 2025 15:55 WIB
Prabowo Sebut Pendistribusian Smartboard Merupakan Salah Satu Program Terbesar di Dunia
17 November 2025 13:01 WIB