Ini Identitas Tujuh Korban Tewas, Kecelakaan Maut di Tol Pemalang

Aldiano Rifki
Aldiano Rifki
Diperbarui 12 Juli 2021 00:00 WIB
Pemalang, Monitorindonesia.com - Sebanyak tujuh orang tewas akibat kecelakaan Bus Sudiro Tungga Jaya di Tol Pemalang, Jawa Tengah, pada Minggu (11/7/2021) siang. Seluruh korban tewas hingga malam ini masih berada di dua rumah sakit. Selain menewaskan tujuh orang, kecelakaan maut tersebut juga mengakibatkan 21 orang lainnya luka-luka. Kepala Cabang Utama PT Jasa Raharja Jateng, Jahja Joel Lami mengatakan, bagi korban meninggal dunia yang mempunyai ahli waris yang sah mendapat hak santunan kematian. Kepada masing-masing ahli waris korban sebesar Rp50 juta langsung secara cashless ke rekening ahli waris. "Untuk korban luka-luka maka Jasa Raharja memberikan hak santunan perawatan kepada masing-masing korban maksimal Rp20 juta,” katanya. Sebelumnya, Kasat Lantas Polres Pemalang, AKP Arfian Riski Dwi Wibowo mengatakan, dugaan penyebab kecelakaan setelah bus berupaya menghindari truk yang melaju oleng di depannya. Bus melaju dari arah barat ke timur dengan kecepatan tinggi. “Sesampainya di lokasi kejadian, tidak terkendali saat di depanya ada truk yang oleng. Bus menabrak bagian belakang truk sebelah kiri sebelum oleng dan terguling,” ujar AKP Arfian kepada wartawan, Minggu (11/7/2021). Arfian menjelaskan, bus yang hilang kendali itu kemudian terguling. Hingga akhirnya bus membentur guardrail di bahu jalan sebelah kiri. Ini identitas tujuh korban tewas yang semuanya penumpang Bus Sudiro Tungga Jaya: Sukardi (49) warga Perum Gardenia Sepatan Blok F, Kota Tangerang Pardi (45) warga Sabuk, Jatisono, Wonogiri Jateng Nursamsiah (44) warga Desa Jajar Tengah, Pasuruan, Jawa Timur Sumarto (61) warga Dukuh Lepok, Polokarto, Sukoharjo Parto Margono (55) warga Desa Jatioso, Karanganyar Indriyanto (28) warga Desa Tambakboyo, Kecamatan Tawangsari, Sukoharjo Joko Susilo (30) warga Desa Sempor, Kecamatan Jatiroto, Wonogiri.[Lin]

Topik:

Identitas Kecelakaan Maut di tol Pemalang