Cara kerja KDM turun Langsung ke Kantor Samsat belum Bisa Ditiru atau Diikuti Kepada Daerah Lainnya di Jabar

Albani Wijaya
Albani Wijaya
Diperbarui 25 Maret 2025 15:10 WIB
Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi saat berbincang dengan para wajib pajak di kantor Samsat Soreang, Kabupaten Bandung pada Rabu (19/3/2025). (Foto: Tangkapan layar)
Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi saat berbincang dengan para wajib pajak di kantor Samsat Soreang, Kabupaten Bandung pada Rabu (19/3/2025). (Foto: Tangkapan layar)

Bandung, MI - Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi begitu semangat turun langsung ke lapangan untuk memantau kondisi di kantor Samsat saat pemberlakuan program pemutihan pajak kendaraan bermotor Tahun 2025 di seluruh kantor Samsat Se-Jawa Barat.

Bahkan, sebelum program pemutihan pajak kendaraan bermotor tersebut diberlakukan, pria yang akrab disapa KDM (Kang Dedi Mulyadi) ini sudah lebih dulu turun ke lapangan memantau kondisi di kantor Samsat, mulai dari kantor Samsat Pajajaran, Kota Bandung dan kantor Samsat Soreang, Kabupaten Bandung.

Namun sayangnya, cara kerja yang dilakukan oleh Gubernur Jawa Barat turun langsung ke lapangan ternyata belum bisa ditiru atau dikuti kepala daerah lainnya seperti di Kota Bandung dan Kabupaten Bandung.

Padahal dengan turun langsung ke lapangan, setidaknya bisa mengetahui secara langsung seperti apa antusias masyarakat dalam menyambut program pemutihan pajak kendaraan, begitu juga aspirasi yang diinginkan masyarakat.***

Topik:

Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi