Haornas 2025: Taufik Hidayat Pimpin Perayaan, Gantikan Menpora Dito Ariotedjo

Rizal Siregar
Rizal Siregar
Diperbarui 9 September 2025 19:00 WIB
Wamenpora Taufik Hidayat pimpin Puncak peringatan Hari Olahraga Nasional (Haornas) ke-42. (Foto. Rizal Siregar)
Wamenpora Taufik Hidayat pimpin Puncak peringatan Hari Olahraga Nasional (Haornas) ke-42. (Foto. Rizal Siregar)

Jakarta, MI -  Puncak peringatan Hari Olahraga Nasional (Haornas) ke-42 tahun 2025 digelar di Cibubur Youth Elite Center, Jakarta Timur, Selasa (9/9/2025). 

Perayaan kali ini terasa berbeda karena dipimpin langsung oleh Wakil Menteri Pemuda dan Olahraga (Wamenpora) Taufik Hidayat, tanpa kehadiran Menteri Pemuda dan Olahraga.

Sehari sebelum Haornas, Presiden Prabowo Subianto melakukan reshuffle kabinet, di mana Menpora Dito Ariotedjo termasuk pejabat yang diganti. Meski demikian, acara puncak tetap berlangsung meriah dan penuh semangat.

Dalam sambutannya, Taufik Hidayat menyampaikan bahwa Haornas merupakan momen penting untuk memperkuat persatuan dan menjadikan olahraga sebagai bagian dari identitas nasional.

“Saya ingin mengingatkan bahwa Hari Olahraga Nasional ke-42 ini adalah momentum istimewa yang lahir dari semangat bangsa untuk menjadikan olahraga sebagai bagian dari jati diri dan perjuangan nasional. Sejak ditetapkan pada 9 September 1983, Haornas menjadi tonggak kebangkitan olahraga Indonesia,” ujar Taufik di Cibubur Youth Elite Center, Jakarta Timur, Selasa (9/9/2025). 

Ia menekankan bahwa olahraga tidak hanya sekadar aktivitas jasmani, tetapi juga gerakan kebangsaan yang mempersatukan rakyat, membangun karakter, dan meningkatkan daya saing bangsa.

Tahun ini,  lanjut Taufik, Haornas terasa lebih bermakna karena bertepatan dengan peringatan 80 tahun kemerdekaan Republik Indonesia. Tema yang diusung adalah “Olahraga Satukan Kita”, yang merefleksikan pentingnya olahraga sebagai sarana memperkokoh persatuan di tengah dinamika sosial politik bangsa.

“Tema ini sangat relevan dengan kondisi bangsa kita. Dalam olahraga, kita belajar sportivitas, menghormati lawan, dan menerima hasil dengan lapang dada. Nilai-nilai ini juga yang harus kita terapkan dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara,” jelas Taufik.

Ia juga menekankan bahwa kemenangan terbesar bukan hanya saat mengangkat piala, tetapi ketika masyarakat mampu saling menghargai, mendukung, dan memandang perbedaan sebagai kekuatan untuk bersatu.

Dalam pidatonya, Taufik mengajak pemerintah daerah, stakeholder olahraga, dan masyarakat untuk mewujudkan pembudayaan olahraga di setiap lini kehidupan.

Beberapa langkah strategis yang disampaikan antara lain, Penguatan olahraga pendidikan dengan memastikan setiap sekolah memiliki fasilitas dasar olahraga yang memadai.

Perluasan akses masyarakat terhadap fasilitas olahraga publik, minimal satu ruang olahraga di setiap kecamatan, Penguatan pembinaan atlet berbasis sports science agar melahirkan atlet berprestasi internasional dan Pengembangan sports industry dan sports tourism sebagai motor penggerak ekonomi lokal dan penciptaan lapangan kerja.

“Olahraga harus dekat dengan rakyat. Dengan sports industry yang maju, masyarakat menjadi sehat dan ekonomi daerah ikut berkembang,” tegas Taufik.

Taufik juga menyampaikan pesan khusus kepada generasi muda agar menjadikan olahraga sebagai bagian dari gaya hidup sehari-hari.

“Pemuda Indonesia adalah harapan bangsa. Jangan terjebak dalam gaya hidup pasif. Jadikan olahraga sebagai sahabat, mulai dari berlari, bersepeda, hingga olahraga tradisional. Pemuda yang sehat adalah pemuda yang kuat dan siap memimpin Indonesia menuju Emas 2045,” ungkapnya.

Apresiasi untuk Menpora Dito Ariotedjo

Di akhir pidatonya, Taufik memberikan apresiasi khusus kepada Dito Ariotedjo, Menpora periode 2023-2025, atas dedikasi dan kerja kerasnya dalam memajukan dunia olahraga Indonesia.

“Terima kasih kepada Mas Dito Ariotedjo atas kepemimpinan dan komitmen luar biasa dalam memajukan olahraga tanah air. Banyak kebijakan strategis yang memberikan dampak nyata bagi atlet, pelatih, dan seluruh ekosistem olahraga Indonesia,” kata Taufik.

Haornas 2025 ditutup dengan ajakan kepada seluruh masyarakat Indonesia untuk terus mengibarkan semangat olahraga sebagai kekuatan nasional menuju Indonesia yang sehat, unggul, dan berdaulat.

Topik:

Haornas 2025 Hari Olahraga Nasional Taufik Hidayat Dito Ariotedjo olahraga nasional reshuffle kabinet Presiden Prabowo sports industry