JK Ingin Cawapres Pendamping Anies yang Bisa Tambah Perolehan Suara

Syamsul
Syamsul
Diperbarui 14 April 2023 21:19 WIB
Jakarta, MI- Mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) mengaku tak mempermasalahkan sosok calon wakil presiden (cawapres) untuk Anies Baswedan di Pilpres 2024, dari tokoh Nahdlatul Ulama (NU) maupun Muhammadiyah. Karena, bukan menjadi perkara dalam penentuan cawapres. "Kalangan NU, kalangan Muhammadiyah, kalangan apa itu nasional tidak masalah," kata JK, Jumat (14/4/2023). Menurutnya, yang terpenting adalah sosok Cawapres itu ialah bisa menambah perolehan suara. "Saya pernah jadi wakil presiden, itu harus calon wakil presiden bisa menambah suara untuk presiden," ujarnya. Setelah itu, sosok cawapres juga harus bisa bekerja sama dengan Anies dalam menjalankan roda pemerintahan, jika terpilih. Bagi JK, poin itu sangat penting untuk Anies dan cawapres terpilih untuk menyukseskan program yang sudah dikampanyekan sebelumnya. "Kalau memang mampu bekerjasama dalam menjalankan pemerintahan nanti, kalau menang itu dua syarat penting," tukasnya.
Berita Terkait