Puan Dukung Peningkatan Keterwakilan Perempuan di Parlemen

Akbar Budi Prasetia
Akbar Budi Prasetia
Diperbarui 25 Mei 2023 19:34 WIB
Jakarta, MI - Ketua DPR RI, Puan Maharani, mendukung peningkatan keterwakilan perempuan di Parlemen dalam aturan Pemilihan Umum (Pemilu). Dia menyatakan, keberadaan perempuan di Parlemen sangat penting. Hal tersebut disampaikan Puan menyusul adanya polemik mengenai Pasal 8 Ayat (2) Peraturan KPU (PKPU) No. 10 Tahun 2023 Tentang Keterwakilan Perempuan Dalam Pencalonan Anggota DPR, DPRD Provinsi, dan DPRD Kabupaten/Kota pada Pemilu 2024. "Anggota DPR perempuan punya peranan penting memperjuangkan perempuan, ibu, dan anak, karena memperjuangkan kaumnya sendiri," kata Puan dalam keterangannya kepada wartawan, Kamis (25/5). "Jadi aturan Pemilu harus mendukung peningkatan keterwakilan perempuan di parlemen, bukan malah sebaliknya,” ujar Puan menambahkan. Kata Puan, aturan didalam Pasal 8 Ayat (2) PKPU Nomor 10 Tahun 2023 mengatur soal pembulatan desimal ke bawah dalam teknis penghitungan proporsi jumlah perempuan di satu daerah pemilihan (dapil). Dia menyatakan bahwa sebagian kalangan khawatir aturan tersebut dapat membuat keterwakilan perempuan sebagai calon anggota legislatif menjadi di bawah 30 persen. Sebab dalam aturan tersebut disebutkan apabila penghitungan 30 persen jumlah bakal caleg perempuan di setiap dapil menghasilkan angka pecahan desimal di belakang koma kurang dari 50, maka hasil penghitungan dilakukan pembulatan ke bawah. Apabila hasil lebih dari 50, baru penghitungan dilakukan pembulatan ke atas. Beleid tersebut berbeda dengan pengaturan Pemilu 2019 di mana dalam Pasal 6 ayat (2) Peraturan KPU Nomor 20 Tahun 2018 mengatur apabila dalam hal penghitungan 30 persen jumlah bakal caleg perempuan di setiap Dapil menghasilkan angka pecahan, maka dilakukan pembulatan ke atas. Puan pun berharap aturan Pemilu lebih mengakomodir keterwakilan perempuan. "Jangan sampai mundur lagi karena aturan yang mungkin maksudnya mempermudah proses penghitungan, tapi justru merugikan kalangan perempuan," tandas Puan. (ABP)         #Puan Dukung Peningkatan Keterwakilan Perempuan di Parlemen