Bantah Soal Adanya Konflik Internal di Timnas AMIN, Jazilul: Itu Dinamika Biasa

Dhanis Iswara
Dhanis Iswara
Diperbarui 2 Januari 2024 19:15 WIB
Asisten Pelatih Timnas AMIN, Jazilul Fawaid (Foto: MI/Dhanis)
Asisten Pelatih Timnas AMIN, Jazilul Fawaid (Foto: MI/Dhanis)

Jakarta, MI - Asisten Pelatih Timnas AMIN (Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar) Jazilul Fawaid, membantah soal adanya konflik internal di dalam kubu Timnas AMIN antara Ahmad Ali dan Sudirman Said. 

Menurutnya, hal itu hanyalah perbedaan pendapat yang biasa terjadi sehingga tak perlu diperpanjang. Ia mengatakan, justru pihaknya saat ini tengah fokus untuk pemenangan pasangan AMIN. 

"Saya pikir hanya beda pandangan dan beda cara pendekatan saja. Enggak usah terlalu diperpanjang, kita fokus saja untuk pemenangan," kata Jazilul kepada wartawan di Jakarta, Selasa (2/1).

Kata Jazilul, adanya dinamika perbedaan pendapat itu justru akan lebih menguatkan pihaknya dalam memfokuskan kemenangan pasangan capres-cawapres nomor urut 1. 

"Maksud saya itu biasa, justru dinamika yang membuat kita makin kuat," ujar Wakil Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

Untuk itu, Jazilul menegaskan, bahwa Timnas Amin tak pernah menjalin komunikasi dengan kubu Ganjar-Mahfud.

"Sepanjang yang saya tahu tidak ada keputusan apapun menyangkut koalisi dengan yang lain, yang saya tahu keputusan Timnas bikin agenda pemenangan," tegasnya. 

Sebelumnya, terdapat perbedaan pendapat antara Co-Kapten Timnas AMIN, Sudirman Said dan Coach Timnas AMIN, Ahmad Ali. Hal itu terkait dengan komunikasi eksternal dengan pasangan calon lain dalam Pilpres 2024.

Awalnya, terdapat kabar dugaan adanya komunikasi yang dilakukan oleh beberapa pihak Timnas AMIN yang melakukan komunikasi dengan pasangan calon nomor urut 3 Ganjar Pranowo-Mahfud Md untuk melawan pasangan calon nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. 

Ahmad Ali yang mengetahui itu menganggap, bahwa komunikasi eksternal dengan pasangan calon lain tak perlu dilakukan oleh Timnas AMIN dan ia pun menolak hal tersebut. 

"Lha iya dong, kita sedang bertanding. Lawannya kami ini, lawannya Anies ini Prabowo dan Ganjar, terus mau berkomunikasi? Apa enggak ada orang paling tolol, ya itulah kalau ada orang melakukan itu," kata dia.

Tak setuju dengan pernyataan itu, Sudirman Said mengatakan bahwa pernyataan Ahmad Ali justru akan merugikan langkah-langkah pemenangan yang tengah dilakukan Timnas AMIN. 

"Saya tidak paham kenapa Saudara Wakil Ketua Umum yang menjabat sebagai Pelatih Kepala Timnas AMIN kok seperti anomali. Ucapan-ucapannya provokatif dan memancing keresahan bahkan di antara relawan dan pendukung Anies-Muhaimin, pun di antara partai-partai pengusung," kata Sudirman Said (27/12). (DI)