Anak Bungsu Akidi Tio Heriyanti Penyumbang Rp 2 T Ditetapkan Tersangka?

Aldiano Rifki
Aldiano Rifki
Diperbarui 2 Agustus 2021 13:55 WIB
Palembang, Monitorindonesia.com - Anak bungsu Akidi Tio Heriyanti, dijemput langsung Direktur Intelkam Kombes Pol Ratno Kuncoro ke Mapolda Sumatera Selatan (Sumsel) pada Senin (2/8/2019). Heriyanti akan ditetapkan tersangka atas kasus uang hibah Rp 2 triliun yang tidak benar. Heriyanti langsung digiring masuk ke ruang Direktur Ditkrimum Polda Sumsel dengan pengawalan ketat sejumlah petugas. Dia tiba di Mapolda Sumsel pukul 12.59 WIB. Tiba di Mapolda, Heriyanti diam seribu bahasa menghindari pertanyaan wartawan yang telah menunggu di Mapolda Sumsel. Dia mengacuhkan awak media dan berupaya menutupi wajahnya. Direktur Ditreskrimum Polda Sumsel, Hisar Siallagan masih enggan memberikan komentar terkait penjemputan Heriyanti. Termasuk status Heriyanti yang hingga berita ini diturunkan belum jelas. "Nanti saja ya," ucap Siallagan. Saat ini Heriyanti masih menjalani pemeriksaan di Mapolda Sumsel. Namun sumber di Polda Sumsel menyatakan, Heriyanti sudah ditetapkan tersangka. Sebelumnya, bantuan sebesar Rp 2 triliun diberikan oleh keluarga alm Akidi Tio, pengusaha sukses asal Kota Langsa, Aceh Timur kepada Pemprov Sumatera Selatan (Sulsel) melalui dokter keluarga mereka di Palembang, Prof dr Hardi Darmawan. Penyerahan dana bantuan turut disaksikan Gubernur Sumsel H Herman Deru, Kapolda Sumsel Irjen Pol Eko Indra Heri, Danrem 044/Gapo, Brigjen TNI Jauhari Agus Suraji dan lainnya. “Ini luar biasa sekali, ada yang memberikan bantuan untuk penanganan covid-19. Bantuan berupa uang sebesar Rp. 2 triliun,” ujar Gubernur Sumsel H Herman Deru usai penyerahan bantuan covid-19 sebesar Rp.2 T di Mapolda Sumsel, Senin (26/7/2021). Kapolda Sumsel Irjen Pol Eko Indra Heri menambahkan, Akidi Tio adalah keluarga yang ia kenal saat bertugas di Aceh beberapa tahun silam. Perwakilan keluarga lalu menyampaikan kepada dirinya bahwa akan ada bantuan dana yang diberikan kepada masyarakat Sumsel terdampak covid-19. Meski Kapolda sendiri tak menampik sempat sedikit dibuat terkejut dengan nominal fantastis dari bantuan yang diberikan. “Mendengarnya saja kaget, apalagi melaksanakan (amanah) itu. Menurut saya ini adalah amanah yang sangat luar biasa dan berat sekali karena uang yang diamanahkan ini besar dan pastinya harus dipertanggungjawabkan. Tapi saya yakin kalau amanah ini langsung disampaikan ke semua pihak dan masyarakat, InsyaAllah amanah ini dapat dikelola sebaik-baiknya,” ujar Kapolda. Kapolda memastikan bantuan itu akan ditujukan untuk penanganan covid-19 termasuk masyarakat terdampak pandemi. “Saya hanya makelar kebaikan saja. Terkait alokasi, nanti akan ada ahli-ahli yang lebih paham. Saya hanya membantu untuk menyampaikan seperti dengan gubernur, pangdam, dan steakholder terkait lainnya,” tandas Kapolda.[Lin] #Akidi Tio

Topik:

Ditangkap Akidi Tio Polda Sumsel