Kesal! Ronaldo Sebut Manchester United Telah Berkhianat

Rekha Anstarida
Rekha Anstarida
Diperbarui 15 November 2022 14:27 WIB
Jakarta, MI - Cristiano Ronaldo menyebut bahwa Manchester United telah mengkhianatinya dan dia dipaksa keluar. Sebagaimana diketahui, Ronaldo bergabung kembali dengan United dari Juventus, untuk periode kedua di Old Trafford pada Agustus 2021 dengan kontrak dua tahun, kembali ke klub tempat ia memenangkan delapan trofi utama dari 2003-2009. Dalam sebuah wawancara dengan Piers Morgan untuk TalkTV, pada hari Minggu (13/11), Ronaldo ditanya apakah manajemen United sedang mencoba untuk mendorongnya keluar dari klub. "Ya, bukan hanya pelatih (Ten Hag), tapi dua atau tiga orang lain di sekitar klub. Saya merasa dikhianati," ujarnya seperti dikutip dari Channelnewsasia, Selasa (15/11). "Ya, saya merasa dikhianati, dan saya merasa beberapa orang tidak menginginkan saya di sini, tidak hanya tahun ini, tapi juga tahun lalu," lanjutnya. Bulan lalu, Ten Hag mengatakan Ronaldo menolak untuk masuk sebagai pemain pengganti melawan Tottenham Hotspur ketika penyerang itu berjalan menyusuri terowongan dengan beberapa menit pertandingan tersisa setelah ditinggalkan di bangku cadangan. Penyerang berusia 37 tahun, yang akan menjadi kapten Portugal di Piala Dunia di Qatar, mengatakan tentang Ten Hag: "Saya tidak menghormatinya karena dia tidak menunjukkan rasa hormat kepada saya. Jika Anda tidak menghormati saya, saya tidak akan pernah menghormatimu." Sementara itu, usai pertandingan Tottenham, Ten Hag mengatakan bahwa Ronaldo tetap menjadi "pemain penting dalam skuad". Adapun Ronaldo mengatakan, Manchester United tidak mendukungnya ketika putrinya dibawa ke rumah sakit pada bulan Juli. Dia mengatakan klub meragukannya dan menunjukkan kurangnya empati, ketika dia tidak datang tepat waktu untuk latihan pramusim. “Saya pikir para penggemar harus tahu yang sebenarnya. Saya ingin yang terbaik untuk klub. Inilah mengapa saya datang ke Manchester United," ujarnya. “Tetapi Anda memiliki beberapa hal di dalam yang tidak membantu (kami) mencapai level teratas seperti City, Liverpool, dan bahkan sekarang Arsenal. Progresnya nol. Sejak Sir Alex (Ferguson) pergi, saya tidak melihat ada evolusi di klub. Tidak ada yang berubah," kata Ronaldo. Menurutnya, Manchester United lebih baik saat diasuh oleh Alex Ferguson, yang pensiun pada 2013. “Dia tahu lebih baik dari siapa pun bahwa klub tidak berada di jalur yang seharusnya. Dia tahu. Semua orang tahu. Orang yang tidak melihat itu karena mereka tidak ingin melihat, mereka buta," ungkapnya. Ronaldo juga mengkritik keputusan klub musim lalu untuk menggantikan manajer Ole Gunnar Solskjaer, mantan rekan setimnya dari Portugal, dengan Ralf Rangnick. Rangnick telah meninggalkan perannya sebagai kepala olahraga dan pengembangan di klub Rusia Lokomotiv Moscow untuk mengambil alih Old Trafford. "Setelah klub memecat Ole, mereka membawa direktur olahraga Ralf Rangnick, sesuatu yang tak seorang pun mengerti," kata Ronaldo. "Orang ini, dia bahkan bukan seorang pelatih. Sebuah klub besar seperti Manchester United membawa seorang direktur olahraga yang mengejutkan bukan hanya saya tapi juga seluruh dunia," pungkasnya.