Bandara Kertajati Resmi Beroperasi, Penerbangan Perdana Pagi Tadi

Rendy Bimantara
Rendy Bimantara
Diperbarui 29 Oktober 2023 21:08 WIB
Bandara Kertajati (Foto : Wikipedia )
Bandara Kertajati (Foto : Wikipedia )

Jakarta, MI - Pada hari Minggu, 29 Oktober, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi memulai dua penerbangan sekaligus di Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB), juga dikenal sebagai Bandara Kertajati, yang kini telah resmi beroperasi.

Tujuan pengalihan Bandara Kertajati dari Bandara Husein Sastranegara di Bandung adalah untuk meningkatkan keselamatan dan keamanan penerbangan.

Budi menyatakan kepada Wartawan (29/10), bahwa mereka membutuhkan runway yang lebih panjang dari Bandara Husein supaya pesawat besar seperti Boeing 777 dapat mendarat. Penerbangan dari Asia, Eropa, dan negara lain dapat langsung mendarat di Jawa Barat. Oleh karena itu, penerbangan kami pindah ke Bandara Kertajati.

Budi kemudian meminta semua pihak yang terlibat dalam operasional Bandara Kertajati, termasuk pemerintah daerah, Dinas Pariwisata, lembaga pemerintah, dan perusahaan hotel dan travel, untuk mendukungnya.

Dengan luas 1.800 hektar, Bandara Kertajati memiliki terminal penumpang 121 ribu meter persegi dan terminal kargo 90 ribu meter persegi. Runwaynya panjang 3.000 meter x 60 meter.

Hingga 2024, bandara ini diproyeksikan dapat melayani 5,6–12 juta penumpang per tahun. Pada 2032, bandara ini diproyeksikan dapat melayani 29,3 juta penumpang per tahun.

Mengingat pengalihan penerbangan dari Bandara Husein ke Bandara Kertajati, setiap hari akan ada 16 penerbangan yang dapat menampung 32.760 orang setiap minggu atau 4.680 orang setiap hari (datang dan berangkat).

Tujuh tujuan ditransfer dari Bandara Husein ke Bandara Kertajati adalah Balikpapan (BPN), Banjarmasin (BDJ), Batam (BTH), Denpasar (DPS), Makassar (UPG), Medan (KNO), dan Palembang (PLM). Maskapai Citilink, AirAsia, dan Super Air Jet melayani ketujuh rute tersebut.

Malaysia telah memulai penerbangan umroh dan haji dan rute penerbangan internasional tujuan Kuala Lumpur sejak pertengahan Mei 2023.

Tol Cisumdawu sekarang membuat perjalanan ke Bandara Kertajati lebih mudah dan cepat, kata Budi.

Selain itu, ada banyak opsi transportasi massal yang tersedia, seperti bus Damri, travel, taksi, dan mikro bus yang berangkat dari berbagai lokasi di wilayah Bandung Raya dan wilayah lain seperti Sumedang, Cirebon, Kuningan, Karawang, Majalengka, Tasikmalaya, Indramayu, Cimahi, Purwakarta, Subang, Ciamis, Banjar, dan Pangandaran.(Ran)

Topik:

Bandara Kertajati Majalengka Menhub