Harga Batu Bara Tergelincir ke Level Terendah Dua Pekan

Rolia Pakpahan
Rolia Pakpahan
Diperbarui 7 Oktober 2025 2 jam yang lalu
Harga Batu Bara Melemah, Sentuh Titik Terendah Sejak Akhir September (Foto: Ist)
Harga Batu Bara Melemah, Sentuh Titik Terendah Sejak Akhir September (Foto: Ist)

Jakarta, MI - Harga batu bara global kembali tergelincir di tengah derasnya pasokan dari negara produsen utama.

Pada perdagangan Senin (6/10/2025), harga batu bara di pasar ICE Newcastle untuk kontrak pengiriman bulan depan ditutup di US$104,75/ton, melemah 0,24% dibandingkan posisi akhir pekan lalu. Level ini menjadi yang terendah sejak 24 September 2025, atau hampir dua pekan terakhir.

Secara tahunan, tren pelemahan masih berlanjut. Sejak awal tahun (year-to-date), harga batu bara telah anjlok lebih dari 16%.

Kelebihan pasokan menjadi faktor utama yang menekan harga. Di China, sebagai konsumen sekaligus produsen terbesar batu bara dunia, produksi batu bara termal naik 3% (yoy) sepanjang Januari–Agustus 2025. 

Di Indonesia, produksi batu bara pada akhir 2025 diperkirakan berada di atas 700/ton dan sepertinya mencapai target 735 juta ton.

Harga batu bara berpotensi mengalami penguatan pada perdagangan hari ini, Selasa (7/10/2025), meski secara teknikal masih bergerak di area negatif.

Berdasarkan analisis time frame harian (daily), batu bara masih berada di zona bearish, tercermin dari Relative Strength Index (RSI) yang sebesar 47. 

RSI di bawah 50 mengindikasikan suatu aset sedang dalam posisi bearish. Namun RSI batu bara belum jauh di bawah 50 sehingga bisa dibilang cenderung netral.

Sementara itu, indikator Stochastic RSI tercatat di level 73, yang menunjukkan adanya potensi tekanan beli (long position) cukup kuat.

Dengan kondisi tersebut, harga batu bara berpeluang naik hari ini. Target resisten terdekat adalah US$ 106/ton yang menjadi Moving Average (MA) 5. Jika tertembus, resisten lanjutan ada di level US$ 107-109/ton.

Sebaliknya, level support terdekat berada di US$101/ton. Penurunan di bawah level ini dapat membuka peluang pelemahan lebih dalam ke kisaran US$99–81/ton.

Topik:

batu-bara harga-batu-bara