Hadapi Lonjakan Pemudik, KAI Tambah 54 Kereta untuk Lebaran 2025

Rolia Pakpahan
Rolia Pakpahan
Diperbarui 25 Februari 2025 13:56 WIB
PT Kereta Api Indonesia (KAI) (Foto: Ist)
PT Kereta Api Indonesia (KAI) (Foto: Ist)

Jakarta, MI - PT Kereta Api Indonesia (KAI) sedang mempersiapkan 54 kereta api tambahan untuk mengantisipasi lonjakan pemudik selama periode angkutan Lebaran 2025. Periode ini diprediksi akan berlangsung mulai 21 Maret hingga 11 April 2025. 

Direktur Utama KAI, Didiek Hartantyo, mengungkapkan hal ini dalam sebuah konferensi pers yang diadakan di Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Jakarta, pada Selasa (25/2/2025). Langkah ini bertujuan untuk memastikan kelancaran arus mudik bagi para pemudik yang menggunakan kereta api.

"Rekan-rekan kalau amati sejak 1 Februari, tambahannya juga cukup banyak. Sehingga ada tambahan 54 lagi ini betul-betul untuk mengantisipasi jika ada penambahan dari masyarakat yang ingin naik kereta api di masa angkutan Lebaran ini," kata Didiek.

Untuk mengakomodasi tingginya permintaan, KAI akan menambah berbagai layanan kereta api, antara lain:

  • 40 Kereta Api (KA) Jarak Jauh Komersial
  • 2 KA Jarak Jauh PSO (Public Service Obligation)
  • 2 KA Lokal Komersial
  • 2 KA Java Priority (KAwisata)
  • 8 KA Motis Lebaran (Mudik Gratis Sepeda Motor).

Secara keseluruhan, selama periode angkutan Lebaran 2025, PT KAI akan menjalankan 48.837 perjalanan kereta api dengan kapasitas tempat duduk sebanyak 59.129.350 kursi.

Topik:

pt-kereta-api-indonesia kai mudik lebaran-2025