Rupiah Terpuruk ke Rp16.454, Efek Kebijakan Tarif Trump Kian Terasa

Rolia Pakpahan
Rolia Pakpahan
Diperbarui 27 Februari 2025 16:08 WIB
Rupiah Melemah Sore Ini, Kamis (27/2/2025) (Foto: Dok MI)
Rupiah Melemah Sore Ini, Kamis (27/2/2025) (Foto: Dok MI)

Jakarta, MI - Nilai tukar rupiah kembali melemah dan ditutup di level Rp16.454 per dolar AS pada Kamis (27/2/2025). Mata uang Garuda turun 73 poin atau 0,45 persen dibandingkan dengan penutupan perdagangan sebelumnya.

Sementara itu, berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) yang dirilis Bank Indonesia (BI), rupiah berada di posisi Rp16.431 per dolar AS pada perdagangan sore ini.

Pergerakan mata uang asia lainnya tercatat bervariasi. Baht Thailand tercatat turun 0,37 persen, yuan China tercatat turun 0,14 persen, peso Filipina tercatat turum 0,01 persen, ringgit Malaysia tercatat melemah 0,27 persen, serta yen Jepang tercatat naik 0,23 persen.

Sementara itu, mata uang negara maju mayoritas melemah. Poundsterling Inggris tercatat turun 0,05 persen, euro Eropa minus 0,06 persen, dan franc Swiss tercatat turun 0,18 persen.

Analis Doo Financial Futures Lukman Leong mengatakan rupiah melemah terhadap dolar AS karena investor khawatir akan tarif impor 25 persen yang akan dikenakan Presiden AS Donald Trump kepada Uni Eropa.

Kenaikan tarif ini berisiko memicu inflasi di AS, yang pada akhirnya bisa membuat The Fed enggan melanjutkan pemangkasan suku bunga acuannya.

"Tekanan terhadap rupiah diperbesar oleh sell off (aksi jual besar-besaran atas suatu aset dalam waktu singkat) yang berkelanjutan di pasar ekuitas domestik," tuturnya.

Topik:

nilai-tukar-rupiah rupiah dolar-as