BRI Perkuat Pemberdayaan UMKM untuk Dukung Asta Cita
Jakarta, MI - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI menegaskan kembali komitmennya memperkuat sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) sebagai tulang punggung perekonomian Indonesia.
Selaras dengan agenda Asta Cita yang menekankan pemerataan pembangunan dan penguatan ekonomi kerakyatan, BRI terus menggulirkan program pemberdayaan UMKM yang semakin terintegrasi. Langkah ini diarahkan untuk menghasilkan pertumbuhan ekonomi yang inklusif, merata, dan berkelanjutan di berbagai daerah.
Wakil Direktur Utama BRI, Agus Noorsanto, menekankan bahwa keberhasilan berbagai program pemberdayaan menjadi elemen penting dalam mendukung pembangunan nasional secara menyeluruh.
"Hingga akhir September 2025, BRI telah membina 4.909 Desa BRILiaN yang tersebar di seluruh Indonesia. Selain itu, melalui program Klasterku Hidupku BRI juga telah mengembangkan 41.715 klaster usaha sebagai bagian dari strategi penguatan sektor produktif berbasis komunitas," kata Agus dikutip Minggu, (16/11/2025).
Ia menambahkan, BRI juga menghadirkan LinkUMKM yang tercatat telah dimanfaatkan oleh lebih dari 13,6 juta pelaku UMKM untuk memperluas pasar, meningkatkan kapasitas usaha, dan mempercepat proses naik kelas.
Tak berhenti di situ, BRI turut membina 54 Rumah BUMN dan telah menyelenggarakan 17 ribu sesi pelatihan untuk mendukung pertumbuhan UMKM.
"Berbagai program pemberdayaan UMKM yang telah dilakukan oleh BRI tidak hanya menjadi wujud komitmen sosial BRI dalam memperkuat fondasi ekonomi rakyat, tetapi juga memberikan dampak nyata terhadap kinerja bisnis perusahaan," tuturnya.
Sejalan dengan langkah aktif BRI dalam memberdayakan UMKM, kinerja keuangan perseroan hingga Triwulan III 2025 juga menunjukkan pertumbuhan yang positif dan berkelanjutan.
Dari sisi pendanaan, Dana Pihak Ketiga (DPK) terus meningkat, terutama didorong oleh penguatan dana murah (CASA). Total DPK tercatat naik 8,2% secara tahunan (yoy) menjadi Rp1.474,8 triliun.
Di sisi intermediasi, penyaluran kredit BRI juga tumbuh 6,3% yoy dan mencapai Rp1.438,1 triliun. Perbaikan fundamental ini turut memberikan dorongan positif terhadap kinerja laba perseroan. Hingga akhir Triwulan III 2025, BRI berhasil membukukan laba bersih sebesar Rp41,2 triliun.
Topik:
bri umkm pertumbuhan-ekonomiBerita Terkait
Bela Pelaku UMKM, Anggota DPRD Ali Lubis Setuju Penundaan Pembahasan dan Pengesahan Raperda Kawasan Tanpa Rokok
21 November 2025 22:02 WIB
Kredit Perbankan Melambat di Oktober, UMKM Kena Imbas Sikap Hati-Hati Bank
21 November 2025 14:51 WIB
BRI Dorong Pertumbuhan Inklusif Lewat Penyaluran KUR Senilai Rp 147,2 Triliun Kepada 3,2 Juta Debitur UMKM
21 November 2025 14:05 WIB