Uni Eropa Setujui Bantuan Satu Miliar Euro Keuangan ke Ukraina

Jakarta, MI - Menteri keuangan Uni Eropa pada Senin (11/7) waktu setempat menyetujui bantuan satu miliar euro keuangan ke Ukraina, tagihan itu sebagai angsuran pertama dari paket penyelamatan sembilan miliar euro yang dijanjikan yang disepakati oleh para pemimpin Eropa pada Mei. “Ini akan memberi Ukraina dana yang diperlukan untuk menutupi kebutuhan mendesak dan memastikan pengoperasian infrastruktur penting,” kata Zbynek Stanjura, menteri keuangan Republik Ceko, yang memegang jabatan presiden bergilir Uni Eropa. Para diplomat Uni Eropa mengatakan sisa sembilan miliar euro ($9 miliar) masih ditahan karena beberapa negara anggota berdebat mengenai apakah suatu negara yang berperang berada dalam posisi untuk menandatangani pinjaman jangka panjang. “Saya berharap jumlahnya lebih besar,” kata seorang diplomat UE, meskipun menambahkan bahwa pembicaraan di antara negara-negara anggota untuk mengeluarkan lebih banyak dana untuk Kyiv “di jalur yang benar.” Satu miliar euro yang diumumkan pada hari Selasa adalah tambahan dari 1,2 miliar euro yang dicairkan awal tahun ini oleh Uni Eropa, sehingga total bantuan keuangan blok itu ke Ukraina sejak invasi pada 24 Februari menjadi 2,2 miliar euro. Ukraina telah mengatakan bahwa kekurangan anggarannya mencapai lima miliar euro per bulan dan bahwa pelaksanaan sehari-hari pemerintah dan layanan publik bergantung pada bantuan luar negeri yang mendesak. Sekutu telah bergegas untuk membantu Ukraina, dengan G7 dan lainnya mengumumkan komitmen $29,6 miliar uang lebih lanjut untuk Kyiv, menurut Departemen Keuangan AS. Amerika Serikat bulan lalu memberikan bantuan $1,3 miliar ke Ukraina sebagai bagian dari $7,5 miliar awal yang dijanjikan kepada Kyiv oleh pemerintahan Biden pada Mei.