Amou Haji, Pria Terkotor di Dunia Meninggal Usai Pertama Kali Mandi

Rekha Anstarida
Rekha Anstarida
Diperbarui 27 Oktober 2022 14:36 WIB
Jakarta, MI - Seorang pertapa Iran yang dijuluki "pria terkotor di dunia" karena tidak pernah mandi selama lebih dari setengah abad, telah meninggal di usia 94 tahun. Dilansir dari The Guardian, Kamis (27/10), pria itu dipanggil Amou Haji, ia meninggal pada Minggu (23/10) lalu, di Desa Dejgah, Provinsi Selatan Fars. Media lokal melaporkan, Haji tertutup jelaga dan tinggal di gubuk batu bara, serta tidak mandi dengan air atau sabun selama lebih dari 60 tahun. Penduduk desa itu mengatakan dia telah mengalami "kemunduran emosional di masa mudanya" yang membuatnya menolak untuk mandi. Pada tahun 2014, The Tehran Times melaporkan bahwa Haji memakan roadkill, menghisap pipa yang berisi kotoran hewan. Selain itu, Haji juga dilaporkan menghisap beberapa batang rokok sekaligus. Adapun Haji percaya bahwa kebersihan akan membuatnya sakit. Namun beberapa bulan lalu, warga desa membujuknya mandi untuk pertama kalinya. Tak selang berapa lama, Amou Haji meninggal setelah sebelumnya sakit. Setelah kematian Amou Haji, secara tidak resmi julukan "pria terkotor di dunia" mungkin akan disandang seorang pria India, Kailash Singh yang juga tidak mandi selama sebagian besar hidupnya. Pada tahun 2009 Hindustan Times melaporkan bahwa Kailash Singh, dari sebuah desa di luar kota suci Varanasi, tidak mandi selama lebih dari 30 tahun, dalam upaya untuk membantu mengakhiri “semua masalah yang dihadapi bangsa”. Dia akan menolak air demi apa yang dia sebut "pemandian api". Menurutnya mandi dengan api selayaknya mandi dengan air. “Ini seperti menggunakan air untuk mandi. Mandi api membantu membunuh semua kuman dan infeksi di dalam tubuh,” kata Singh seperti dikutip Hindustan Times.

Topik:

Amou Haji Pria terkotor di dunia

Berita Sebelumnya

Hadapi Ancaman China dan Rusia, Amerika Serikat Uji Coba Roket untuk Senjata Hipersonik

Berita Selanjutnya

Putin: Dunia Hadapi Dekade Paling Berbahaya, Dominasi Barat Segera Berakhir