Perbatasan Lebanon Memanas, Israel-Hizbullah Baku Tembak

Reina Laura
Reina Laura
Diperbarui 19 Februari 2024 13:50 WIB
Pemandangan penembakan Israel, di mana Israel diduga menggunakan bom fosfor putih di wilayah sepanjang perbatasan Lebanon, di Lebanon, pada 20 Desember 2023. [Foto: ANTARA/Anadolu/pri]
Pemandangan penembakan Israel, di mana Israel diduga menggunakan bom fosfor putih di wilayah sepanjang perbatasan Lebanon, di Lebanon, pada 20 Desember 2023. [Foto: ANTARA/Anadolu/pri]

Beirut, MI - Kelompok Lebanon Hizbullah dan pasukan Israel baku tembak di perbatasan pada Minggu (18/2) di tengah ketegangan, yang meningkat antara kedua pihak.

Hizbullah mengatakan dalam pernyataan terpisah, bahwa para pejuangnya telah menyerang lima lokasi berkumpulnya tentara Israel, di dekat perbatasan dengan Lebanon selatan, yang mengakibatkan serangan langsung.

Kantor Berita Nasional pemerintah Lebanon mengatakan, jet tempur Israel melakukan serangan udara di kota Ayta Ash Shaab, Aitaroun dan Yaroun.

Selain itu, Israel juga mengerahkan drone untuk melakukan serangan rudal di kota Kfar Kila, di Lebanon selatan.

Belum ada informasi mengenai korban jiwa.

Ketegangan memanas di sepanjang perbatasan Lebanon dengan Israel di tengah baku tembak, antara Hizbullah dan pasukan Israel, yang merupakan bentrokan paling mematikan sejak kedua belah pihak, terlibat perang skala penuh pada 2006.

Ketegangan di sepanjang perbatasan itu terjadi, akibat serangan militer Israel di Jalur Gaza yang telah menewaskan nyaris 29.000 jiwa, setelah adanya serangan lintas batas oleh kelompok Palestina Hamas pada 7 Oktober 2023.